Dalam konteks kewarganegaraan hal ini dinilai sebagai dampak dari globalisasi yang masif terjadi di Indonesia. Sama seperti music, budaya hal lain pun memiliki segmentasi tersendiri di Indonesia. Perlu kita pahami, bahwa memang benar jika sudah terlalu spesifik pada suatu wilayah, maka itu akan berbahaya.
Melalui Pendidikan kewarganegaraan yang pada dasarnya memiliki tujuan yaitu untuk mencetak generasi muda yang mempunyai rasa tanggung jawab atas keselamatan dan kejayaan tanah airnya. Rasa tanggung jawab yang dimiliki generasi penerus ini akan tercermin dalam partisipasi aktifnya dalam pembangunan seperti, menyaring dan memilah pengaruh-pengaruh globalisasi yang masuk, dapat mengambil pembelajaran dan sisi positif serta dapat menyaring setiap hal yang memang kurang sesuai dengan nilai dan moral bangsa.
Sebagai warganegara yang baik, tidak salah kita menerima budaya dari luar. Namun jangan sampai kita melupakan budaya sendiri.
Rizqi Kajayaan tri Putra
Mahasiswa S1 PPKn FPIPS UPI Bandung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H