Mohon tunggu...
Rizky Oktaviano Rizani Putra
Rizky Oktaviano Rizani Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Saya merupakan freelancer di clearby.me dan talent di Joki Tugas Kyuupu, sempat menjadi penulis di novelme.com 2021-2022, dan saat ini sedang mencoba menyalurkan hobi di waktu luang dengan menjadi penulis di kompasiana.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menguasai Apa Pun dalam 48 Jam? Begini Rahasianya

22 Januari 2025   10:34 Diperbarui: 22 Januari 2025   10:34 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sangka akronim dan sajak bisa jadi senjata rahasia? Misalnya, kita sering diajari akronim "MEJIKUHIBINIU" untuk menghafal warna pelangi. Metode ini adalah salah satu teknik mnemonik yang banyak dibahas Tansel. Selain akronim, coba gunakan sajak seperti "Pada tahun seribu empat ratus sembilan puluh dua, Columbus menjelajah birunya lautan" untuk mengingat fakta sejarah.

Visualisasi juga bisa jadi mnemonik andalan. Misalnya, bayangkan daun teh raksasa duduk di cangkir besar jika ingin mengingat belanjaan teh. Hal-hal ini memanfaatkan daya ingat alami otak terhadap gambar yang mencolok.

6. Ciptakan Rutinitas Belajar yang Ideal

Tansel percaya bahwa lingkungan belajar yang nyaman dan rutinitas terstruktur adalah kunci. Pastikan mejamu rapi, cahaya cukup, dan jauh dari gangguan. Tapi jangan lupa, belajar juga butuh strategi, seperti teknik Pomodoro: belajar 25 menit, lalu istirahat 5 menit. Dengan ini, kamu tetap fokus tanpa mudah lelah.

7. Mental Positif: Kunci Belajar Cepat

Siapa bilang belajar itu cuma soal metode? Tansel menekankan pentingnya pola pikir positif. Percaya bahwa kamu mampu adalah setengah dari pertempuran. Mulailah dengan tujuan kecil yang realistis dan rayakan pencapaian sekecil apa pun. Dengan mindset ini, kamu bisa mengatasi rasa takut gagal dan tetap termotivasi.

8. Langsung Praktik di Dunia Nyata

Tansel menganjurkan, jangan hanya belajar teori, tapi langsung praktikkan ilmu baru. Misalnya, setelah belajar public speaking, cobalah bicara di depan teman-teman kecilmu. Atau setelah mempelajari bahasa baru, gunakan untuk menyapa turis. Dengan praktik langsung, kamu tidak hanya mengingat lebih lama, tapi juga makin percaya diri.

Siap Memulai Petualangan Belajar?

Dari panduan Tansel Ali ini, rasanya belajar jadi petualangan seru. Teknik seperti memory palace, speed reading, mnemonik, dan mind mapping bisa membantu kamu menguasai apa saja, dari ujian hingga keterampilan baru, hanya dalam 48 jam. Jadi, tunggu apa lagi? Mulai eksplorasi ilmumu sekarang dan lihat betapa ajaibnya otak yang diciptakan tuhan kita ini!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun