Jika masa itu telah tiba, saya harap para penghuni kosan sastra tak lupa akan tempat singgahnya. Masing-masing dari kita punya mimpi dan itu harus diperjuangkan. Sejauh apa pun mimpi itu membawa pergi, selalu ingat bahwa di rumah yang selalu ramai di setiap malamnya, pernah ada suara-suara optimisme dari para pengucapnya. Dan pernah ada mata sayu yang menyambut pagi dengan obrolan pemimpi.
Salam pejuang mimpi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!