Kupu-kupu pelangi mengantar Amira kembali ke desanya. Amira berjanji kepada kupu-kupu pelangi bahwa ia akan selalu mengingat negeri yang indah itu dan teman-temannya yang baik.
Ketika Amira sampai di rumah, ia langsung memeluk ibu dan ayahnya. Ia menceritakan semua petualangannya di negeri kupu-kupu pelangi. Ibu dan ayahnya senang mendengar.
Amira terus menceritakan kisah-kisah fantastis dari negeri kupu-kupu pelangi kepada teman-temannya di desa. Mereka semua terpesona dengan ceritanya dan ingin sekali melihat negeri ajaib itu. Amira pun berjanji untuk membawa mereka semua ke sana suatu hari nanti.
Seiring berjalannya waktu, Amira tumbuh menjadi gadis yang cantik dan baik hati. Ia selalu membantu orang lain dan selalu berusaha untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Ia terus mengingat pelajaran yang dia pelajari di negeri kupu-kupu pelangi, yaitu tentang pentingnya persahabatan, cinta, dan kasih sayang.
Suatu hari, Amira bertemu dengan seorang pangeran yang tampan dan baik hati. Pangeran itu jatuh cinta pada Amira karena kecantikannya, kebaikan hatinya, dan kisah-kisah fantastisnya tentang negeri kupu-kupu pelangi. Mereka pun menikah dan hidup bahagia selamanya.
Amira dan pangeran tidak pernah lupa dengan janji mereka untuk membawa teman-teman mereka ke negeri kupu-kupu pelangi. Suatu hari, mereka mengumpulkan semua teman mereka dan terbang bersama ke negeri yang indah itu. Teman-teman Amira terpesona dengan keindahan negeri itu dan mereka pun bersenang-senang di sana.
Amira dan pangeran memerintah negeri kupu-kupu pelangi dengan adil dan bijaksana. Mereka membawa perdamaian dan kemakmuran bagi semua penduduk negeri. Amira dan pangeran hidup bahagia selamanya di negeri yang indah itu, dikelilingi oleh teman-teman mereka dan kupu-kupu pelangi yang cantik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H