"Mengundang seluruh panglima tagar, influencer ,akun dewa Dewi ,group manapun akun remahan recehan rengginang
Kaleng kaleng
Mari bersama lambungkan tagar nasional
Salam persaudaraan
#MahasiswaBergerak
#MahasiswaBergerak
Kalau tak sekarang,kapan lagi
*Universitas Mataram*"
Dari 2 top twit di atas tidak ada satu pun seruan untuk TurunkanJokowi, mereka murni menyampaikan aspirasi terhadap undang-undang yang sedang dibahas.
Lalu Siapa Pencetus tagar #TurunkanJokowi?
![detik.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/detik-jpg-5d8b1b92097f367b9c199702.jpg?t=o&v=555)
"Mereka adalah top influencers," kata analis media sosial Drone Emprit and Kernels Indonesia, Ismail Fahmi, kepada wartawan, Rabu (25/9/2019).
Pendapat Penulis
Bahwa tagar #MahasiswaBergerak dan #GejayanMemanggil itu adalah murni aspirasi dari mahasiswa di seluruh indonesia, tidak ada kaitannya dengan TurunkanJokowi, yang mereka kritisi itu Rancangan Undang-Undang yang menurut kawan-kawan Mahasiswa agak rancu
Data dan grafik di atas direkam dari cuitan di twitter dengan #MahasiswaBergerak #GejayanMemanggil dan #TurunkanJokowi melalui Drone Emprit Academic pada tanggal 24 September 2019.