Semenjak DPR dan Pemerintah mulai melakukan pembahasan tentang RUU KUHP dan RUU KPK, warga twitter pun ikut merespons pembahasan itu dengan trendingnya hastag #MahasiswaBergerak. Tak lama kemudian secara bersamaan muncul hastag #TurunkanJokowi. Di sini kita akan melihat apakah #MahasiswaBergerak juga berhubungan dengan #TurunkanJokowi, atau keduanya punya tujuan berbeda?
Puncak Percakapan
![sumber: Drone Emprit](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/gabungtren-5d8b1213097f3654e82f16f2.jpg?t=o&v=770)
Dari sini bisa dikatakan bahwa tagar #TurunkanJokowi bukan tuntutan dari awal oleh para Mahasiswa, namun hanya muncul ketika puncak demo mahasiswa di tgl 24 September 2019,Â
PenyebaranÂ
![sumber: Drone Emprit](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/provinsi-5d8b2032097f3678f45a3202.jpg?t=o&v=770)
![sumber: Drone Emprit](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/wordcloud-mahasiswa-jpg-5d8b1457097f36437f0f9ba2.jpg?t=o&v=770)
Selain dari word cloud dapat kita lihat pada twit apa yang paling banyak mendapat tanggapan pada #MahasiswaBergerak
![sumber: Drone Emprit](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/mostreplied-mahasiswa-jpg-5d8b147c0d8230625762ede2.jpg?t=o&v=770)
![sumber: Drone Emprit](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/09/25/replies-jpg-5d8b14c40d8230699f6cdef2.jpg?t=o&v=770)
"Ini bukan geng motor
Bukan pula pawai partai
Ini pergerakan mahasiswa setelah sekian lama terbangun dari tidurnya.
Bantu pergerakan mahasiswa dengan jempol anda. Â Retuit
Dengan tagar #MahasiswaBergerak"
Dan twit dari @BinSukamdo_