Mohon tunggu...
Rizky Maulana
Rizky Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Bandung Football Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sejarah Holigan dan Fakta mengenai Holigan

20 Maret 2024   21:07 Diperbarui: 20 Maret 2024   21:15 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada tahun 2006 misalnya, Wisla Krakow dan MKS Cracovia bertemu dalam sebuah laga dan Krakow keluar sebagai pemenang. Sebelum laga dimulai, suporter kedua tim saling bentrok dalam “perang suci” hingga menyebabkan delapan orang tewas saat itu juga. 

3. Catania

Catania hooligan adalah salah satu suporter bola paling berbahaya asal Italia. Pendukung klub Catania ini menorehkan sejarah kelam dalam persepakbolaan Eropa pada tahun 2007. Pada saat itu, Catania kalah melawan Palermo saat menjadi tuan rumah.

Suporter Catania tak terima hingga akhirnya terjadi kerusuhan. Bukan melawan pendukung dari klub lawan, geng hooligan ini justru bentrok dengan polisi. Kejadian ini mengakibatkan satu nyawa polisi melayang. Mereka juga mengancam pemerintah dengan melarang masuk ke stadion.

4. Chelsea Headhunters

Chelsea Headhunters adalah hooligan dari klub Chelsea asal Inggris. Geng ini termasuk salah satu yang mengajarkan rasisme dan kekerasan ke seluruh anggotanya. Salah satu anggota mereka bahkan pernah menganiaya seseorang hingga hampir tewas di tempat.

Kejadian tersebut bermula saat klub kesayangan mereka mengalami kekalahan. Salah satu kelompok mereka mengunjungi bar untuk melampiaskan rasa kesal. Salah satunya Kevin Whitton yang terbukti melakukan penganiayaan terhadap manajer bar yang merupakan orang Amerika.

5. Curva Sud Roma

Curva Sud Roma hooligan adalah suporter garis keras paling berbahaya selanjutnya dari Italia. Geng pendukung klub AS Roma ini sudah berkali-kali bentrok dengan suporter klub lawan. Saat AS Roma bermain melawan Liverpool pada 2001, mereka menyergap pendukung klub lawan, bahkan memukuli beberapa kru media.

Pada 2006, tiga suporter klub Middlesbourh lah yang menjadi korban keanarkisan geng klub AS Roma. Di Italia sendiri, para suporter garis keras tersebut juga tidak pernah absen berseteru dengan pendukung Napoli dan SS Lazio.

6. Irriducibili

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun