Sejumlah pemain yang aktif bersama El Real pada masa jabatan Sanz adalah pemain-pemain bintang yang tidak kalah hebatnya dengan deretan jagoan Los Galacticos. Berikut adalah komposisi terbaik skuad Madrid era Lorenzo Sanz dalam formasi 4-3-3:
Kiper: Iker Casillas
"Dilahirkan" pada masa Sanz dan jadi kiper utama Madrid untuk waktu yang sangat lama. Muncul di usia belia dan meninggalkan Madrid sebagai seorang kiper sekaligus kapten legendaris El Real.
Bek: Michel Salgado, Fernando Hierro, Ivan Karanka, Roberto Carlos
Jauh sebelum kita mengenal Sergio Ramos dan Marcelo di sisi sayap pertahanan El Real, nama Michel Salgado dan Roberto Carlos di sisi sayap Madrid sudah jadi kombinasi menakutkan bagi lawan-lawan Madrid selama beberapa tahun lamanya. Tambahkan pula keberadaan sang legenda Fernando Hierro di jantung pertahanan.
Tengah: Steve McManaman, Fernando Redondo, Clarence Seedorf
Gelandang terbaik Inggris, Argentina dan Belanda berada dalam satu tim. Ini bukan komposisi yang bisa didapatkan setiap tahun.
Depan: Raul Gonzales, Predrag Mijatovic, Fernando Morientes
Lini paling ketat persaingannya. Pemain sekelas Davor Suker, Nicolas Anelka, Raul Gonzales, Predrag Mijatovic dan Fernando Morientes berebut posisi.
Pilihan jatuh pada duo Raul dan Morientes karena pertimbangan kerja sama yang saling mengisi di antara mereka. Satu slot diisi Mijatovic berkat jasanya mencetak gol tunggal kemenangan di final Liga Champions 1998.
Nah inilah Real Madrid era Lorenzo Sanz. Tim istimewa yang jauh dari sebutan Los Galacticos namun sukses mempersembahkan 2 trofi Liga Champions, 1 titel La Liga Spanyol dan 1 gelar Intercontinental Cup ke dalam sejarah Real Madrid.