Tantangan: Namun menurut pandangan Bu Ayun, lahan basah juga memiliki kekurangan, seperti perlu perawatan khusus untuk menjaga kualitas air dan mencegah penyebaran penyakit. Selain itu, keberadaan lahan basah dapat mempengaruhi kenyamanan pengunjung, terutama jika cuaca tidak mendukung.
Tanggapan Kak Lida sebagai turis saat mengunjungi Kelurahan Kampung Melayu dan mengenai lahan basah wisata di sana menurut nya, Mengunjungi lahan basah wisata memberikan pengalaman unik bagi turis. Soto apung yang disajikan di atas air dapat memberikan rasa yang lebih segar dan khas, serta menambahkan estetika dengan pemandangan alami yang indah. Namun, Kak Lida mungkin juga memiliki beberapa kekhawatiran tentang kenyamanan dan kualitas pengalaman wisata di lahan basah. Perlu perawatan khusus untuk menjaga kualitas air dan mencegah penyebaran penyakit, serta memastikan kebersihan dan kenyamanan bagi pengunjung.
3.) Antasan BesarÂ
Kak Lailati dan Ka Nabila mahasiswi UIN Antasari, mengungkapkan bahwa lahan basah perikanan di Kelurahan Antasan Besar memiliki nilai ekonomi yang penting. Lahan ini menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat melalui budidaya ikan, yang juga mendukung ketahanan pangan dan pengelolaan air yang efektif. Dengan pengelolaan yang tepat, hasil budidaya ikan ini bisa dijual ke pasar saat sudah panen, sehingga memenuhi kebutuhan protein bagi masyarakat.
Pak Ridho, seorang pedagang younkis pizza di Antasan Besar, mengungkapkan bahwa budidaya cabai di lahan basah di Antasan Besar sangat menjanjikan. Menurutnya, lahan ini sangat mendukung pertumbuhan cabai yang optimal karena kelembapan dan kesuburan tanahnya."Dengan teknik budidaya yang tepat, seperti menggunakan varietas unggul dan mengelola hama secara efektif, petani dapat meningkatkan hasil panen," jelasnya.
Selain itu, beliau menyebutkan bahwa cabai merupakan komoditas bernilai tinggi yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. "Pengelolaan yang baik juga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan ketahanan pangan lokal," tambah Pak Ridho. Hasil budidaya cabai ini bisa dijual ke pasar saat sudah panen, sehingga memperkuat ekonomi masyarakat setempat.
4.) Seberang Mesjid
Tanggapan Kak Aulia dan Kak Desi seorang mahasiswi universitas Lambung Mangkurat Fakultas Hukum tentang Pemanfaatan Lahan Basah di Siring sebagai Objek Wisata