Dari data ini artinya akan memunculkan multiplier effect, yang mana pasti ada kebutuhan penambahan akomodasi, transportasi, serta makanan dan minuman. Berdasarkan laporan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), okupansi hotel di Lombok pada tanggal 17-20 Maret 2022 mencapai 100%.Â
Angka tersebut menunjukkan peningkatan permintaan akomodasi yang sangat signifikan, karena di hari biasa okupansi hotel hanya mencapai 30%. Dari adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan, kenaikan okupansi hotel, tingginya permintaan transportasi, serta makanan dan minuman berimbas pada kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Lombok Tengah.Â
Disebutkan bahwa PAD Lombok Tengah mengalami peningkatan mencapai 300 miliar rupiah dari pergelaran MotoGP dan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).
Pergelaran MotoGP Mandalika 2022 ini juga dapat menjadi salah satu alat untuk membangkitkan pariwisata Indonesia. Seperti yang diketahui, sejak adanya pandemi Covid-19, terjadi penurunan kunjungan wisatawan secara drastis, khususnya wisatawan mancanegara.Â
Data dari Badan Pusat Statistik Nasional (2022) menunjukkan adanya kenaikan kunjungan wisatawan mancanegara secara berturut-turut sebelum terjadi pandemi Covid-19.Â
Tahun 2017 kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 14,03 juta, tahun 2018 mencapai 15,8 juta, dan tahun 2019 mencapai 16,1 juta. Namun, di tahun 2020 angka kunjungan wisman ke Indonesia terjun bebas ke angka 4,05 juta dan bahkan di tahun 2021 hanya menerima kunjungan sebesar 1,5 juta. Gelaran ajang balap internasional ini diharapkan dapat membangkitkan sektor pariwisata dan menstabilkan perekonomian Indonesia.
Adanya mega event ini juga dapat dimanfaatkan sebagai alat dalam mempromosikan pariwisata, khususnya pariwisata Lombok. Keindahan alam yang dimiliki oleh Lombok rupanya berhasil memikat riders MotoGP, terbukti tidak sedikit dari mereka yang membagikan momen-momen saat berada di Lombok dan sebagian besar menunjukkan keindahan alamnya.Â
Mengingat bahwa riders ini merupakan pihak yang cukup berpengaruh, maka dari unggahan-unggahan mereka terkait keindahan dan keunikan Lombok ke sosial media dapat menjadi alat untuk memperkenalkan Lombok kepada dunia. Dari situ diharapkan ke depannya Lombok akan terus menerima kunjungan wisatawan mancanegara dalam jumlah yang besar.
Interaksi yang Terjalin Antara Masyarakat Lokal dengan Riders MotoGP
Antusiasme masyarakat, khususnya masyarakat sekitar Lombok memang tidak terelakkan lagi. Tidak heran, mereka akan kedatangan tamu spesial yang memang sudah sangat dinanti-nantikan. Mereka bersemangat untuk mempersiapkan akomodasi yang akan digunakan untuk menampung baik peserta balap maupun penonton. Dari hal ini, tentu saja akan terjadi kontak atau interaksi antara tamu dan masyarakat lokal.Â
Seperti yang sempat ramai diperbincangkan setelah penyelenggaraan MotoGP tersebut, sang juara yakni Miguel Oliveira mengungkapkan bahwa kemenangannya ia dedikasikan untuk salah satu staff hotel tempat ia menginap, yakni Risman.Â