Mohon tunggu...
Rizka Edmanda
Rizka Edmanda Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer - Mom Blogger - Soon To Be Notary

www.rizkaedmanda.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sebongkah Asa Merawat Karakter Anak Bangsa dengan Dukungan IndiHome, Internetnya Indonesia

17 Juli 2022   15:48 Diperbarui: 17 Juli 2022   16:01 611
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Miss Justice Salah Satu Media Pembelajaran yang Saya Buat untuk Mengenalkan Budaya Anti Korupsi Pada Anak (Rizka Edmanda)

ak sampai disitu saja, bersama seorang rekan sesama mahasiswa saya pun pada akhirnya mencoba membangun sebuah game PC sederhana untuk mengenalkan anak-anak pada budaya anti korupsi. Saya menamai game itu "Miss Justice".

Nama Miss Justice sendiri saya ambil dari tokoh atau karakter utama dalam game. Yakni seorang sosok wanita yang gagah dan pemberani dan punya visi untuk menanamkan semangat anti korupsi kepada anak-anak. 

Penggunaan tokoh-tokoh ikonik, kartun dan game seperti ini ternyata sangat efektif untuk membuat anak-anak terpikat pada nilai-nilai yang ingin saya tanamkan. Ketika anak-anak sudah "jatuh cinta" pada tokoh idolanya maka pesan-pesan positif jadi lebih mudah tersampaikan.

Dari Rumah Pintar Surya Bangsa ke Negeri Sakura 

Presentasi tentang Pendidikan Anti Korupsi di Universitas Kochi, Jepang/Dok Pribadi
Presentasi tentang Pendidikan Anti Korupsi di Universitas Kochi, Jepang/Dok Pribadi

Suatu hari sepulang mengajar saya mendapat pesan singkat dari seorang dosen. Isinya adalah tawaran untuk menjadi perwakilan fakultas dalam sebuah pameran karya ilmiah mahasiswa di Universitas Kochi, Jepang. 

Disana saya diminta untuk memperkenalkan konsep pendidikan anti korupsi yang saya gaungkan di Rumah Pintar Surya Bangsa ke hadapan mahasiswa-mahasiswa di Prefektur Kochi, Jepang. Saya tak pernah menyangka konsep yang saya tawarkan itu mendapatkan atensi luar biasa dari pihak universitas.

Saya langsung sujud syukur kala mendapat tawaran itu. Saya tak pernah mengira bahwa ikhtiar kecil saya untuk merawat karakter anak bangsa lewat pendidikan anti korupsi bisa membawa banyak keberkahan dalam hidup saya. Berkah untuk bermanfaat bagi sesama dan berkah untuk pergi ke salah satu negara impian saya.

Kontribusi Untuk Negeri

Diliput Media/dok pribadi
Diliput Media/dok pribadi

Saya akui, internet memang punya manfaat yang amat luas untuk membantu saya berkreativitas dan berinovasi dalam mengenalkan budaya anti korupsi pada anak-anak usia dini. Semoga ikhtiar kecil saya ini bisa menjadi kontribusi untuk negeri dalam menyemai bibit generasi yang bermoral, berakhlak dan berhati nurani.

Terima kasih Telkom Indonesia, berkat inovasi dan dedikasi Telkom Indonesia selama 57 tahun melayani negeri, jaringan internet yang cepat dan berkualitas dari IndiHome bisa sampai ke rumah saya dan manfaatnya juga jadi ikut dirasakan oleh anak-anak didik saya di Rumah Pintar Surya Bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun