Mohon tunggu...
Rizka Sawitri
Rizka Sawitri Mohon Tunggu... -

♥ My Parent ♥ My Family ♥ My Beloved Twins ♥ NaLuRi ♥ They are Always in My Heart :* :) 19th ^South Sumatra^

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Rindu Akan Hadirmu

21 Mei 2014   03:56 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:18 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"Abang" aku memanggilnya untuk menghentikan semua ini. Tapi tetap saja ia pergi menjauh meninggalkanku. Dan pegangan tanganku mulai lepas. Ia menjauh berjalan mundur meninggalkan aku.

"Abang" aku berusaha memanggilnya untuk kembali. Tapi hanya senyuman yang ia berikan. Kulihat ia mengambil tas ranselnya, baret hijaunya dan senjata laras panjangnya. Aku tak mengerti apa yang dia lakukan.

"Abang" aku terus memanggilnya. Tapi apa yang ia balas.? hanya lambaian tangan dan senyuman yang ia berikan. Lama-kelamaan wajahnya terus memudar dari hadapanku. Tetesan airmataku mulai jatuh tak tertahankan. Dan sekejap ia hilang tak kelihatan lagi dari pandanganku. Aku mulai menangis sejadi-jadinya..

"Aaabbaaaaaaaaaaaaanngg" aku berteriak sekencang-kencangnya.

Dan..

"Aaaghhh ternyata aku mimpi" gumamku yang masih merasakan pedihnya mimpi itu. "Tapi..kenapa aku harus mimpi seperti itu..??" "Agh mungkin karna aku sangat merindukan kehadirannya". Aku menangis dan terus menangis mengingat mimpi itu. Ku ambil sebuah foto yang letaknya tak jauh dari kasurku. Kupandangi wajahnya dan ku belai rambutnya dengan lembut dalam fotony. "Kenapa kamu harus pergi.?" gumamku dalam hati. Airmataku terus menetes dan jatuh tepat di atas fotonya. "Kamu tau gak aku rindu akan hadirmu disini sayang".  Ku peluk foto manisnya, seakan ingin merasakan kehadirannya.
^^NaLuRi^^

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun