Mohon tunggu...
Rizqi Hafidh Sidik
Rizqi Hafidh Sidik Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di UPN Veteran Yogyakarta

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik - Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Indonesia Tingkatkan Diplomasi Publik untuk Perkuat Posisi di Ranah Internasional

17 Mei 2024   21:52 Diperbarui: 17 Mei 2024   21:56 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kemitraan strategis dengan Uni Eropa juga menjadi fokus, terutama dalam bidang perdagangan dan investasi hijau. Indonesia dan Uni Eropa telah menandatangani perjanjian yang bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dalam teknologi hijau dan keberlanjutan lingkungan, mencerminkan komitmen Indonesia terhadap agenda hijau global.

Mengatasi Tantangan Domestik dan Internasional

Diplomasi publik Indonesia juga berfokus pada mengatasi tantangan domestik dan internasional. Di dalam negeri, pemerintah telah bekerja untuk meningkatkan pemahaman publik tentang isu-isu internasional dan peran Indonesia dalam urusan global. Ini termasuk inisiatif untuk mendidik publik tentang pentingnya wilayah Pasifik dan kontribusi Indonesia terhadap stabilitas dan pembangunan regional .

Secara internasional, Indonesia memanfaatkan platform diplomatiknya untuk menangani isu-isu kritis seperti hak asasi manusia dan keberlanjutan lingkungan. Keterlibatan negara dalam inisiatif Blue Pacific, yang bertujuan untuk mengatasi perubahan iklim dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan di kepulauan Pasifik, adalah bukti komitmennya terhadap pengelolaan lingkungan global .

Selain itu, Indonesia telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kerjasama dalam penanganan bencana dan mitigasi risiko di kawasan Asia Tenggara. Sebagai negara yang sering menghadapi bencana alam, Indonesia telah menjadi pemimpin dalam berbagi pengetahuan dan teknologi mitigasi bencana dengan negara-negara tetangga.

Arah dan Tantangan Masa Depan

Ke depan, Indonesia menghadapi beberapa tantangan dalam upaya diplomasi publiknya. Salah satu tantangan signifikan adalah kebutuhan untuk pemahaman dan keterlibatan yang lebih besar dengan wilayah Pasifik. Meskipun kedekatan geografis dan ikatan budaya dengan Pasifik, masih ada kurangnya pengetahuan komprehensif tentang wilayah tersebut di kalangan masyarakat Indonesia. Mengatasi kesenjangan ini memerlukan program pendidikan yang lebih fokus dan diskursus publik tentang isu-isu Pasifik .

Selain itu, Indonesia harus terus menavigasi ketegangan geopolitik antara kekuatan besar di Indo-Pasifik. Saat memperkuat kemitraannya dengan negara-negara seperti Australia dan berpartisipasi dalam forum multilateral, Indonesia harus menyeimbangkan kepentingan nasionalnya dengan stabilitas regional dan perdamaian global.

Di sisi lain, Indonesia perlu memperkuat infrastruktur diplomasi publiknya dengan meningkatkan kapasitas diplomatik dan keahlian yang spesifik pada isu-isu global kontemporer. Investasi dalam pelatihan diplomat dan kerjasama dengan lembaga think-tank internasional dapat membantu Indonesia menghadapi tantangan global dengan lebih efektif.

Sebagai kesimpulan, diplomasi publik Indonesia merupakan aspek multifaset dan dinamis dari kebijakan luar negerinya. Dengan memanfaatkan diplomasi budaya, kerjasama regional, dan kemitraan strategis, Indonesia bertujuan untuk meningkatkan pengaruh globalnya dan berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas internasional. Seiring negara ini terus mengatasi tantangan domestik dan internasional, upaya diplomasi publiknya akan tetap krusial dalam membentuk peran Indonesia di panggung dunia .

Referensi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun