(11)Maka tidakkah sebaiknya (dengan hartanya itu) ia menempuh jalan yang mendaki lagi sukar?Â
(12)Tahukah kamu apakah jalan yang mendaki lagi sukar itu?
 (13) (Yaitu) melepaskan budak dari perbudakan,Â
(14) atau memberi makan pada hari kelaparan,
 (15) (kepada) anak yatim yang ada hubungan kerabat,Â
(16) atau orang yang miskin yang sangat fakir.Â
(17) Dan dia termasuk orang-orang yang beriman dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang.
Bisa saja surat ini memberikan syarat seseorang yang memang ingin menghadirkan Adil dan Makmur harus mempunyai rasa sabar dan kasih sayang meskipun dengan lawannya.
Sebagaimana yang kita ketahui, perilaku Nabi Musa AS kepada Firaun. Nabi Muhammad SAW ke Abu Lahab dan Abu Jahal.
Dalam tafsir Ibnu Katsir untuk ayat 11 itu adalah sebuah gunung di neraka. Tetapi, sebagai seorang Muslim pendakian gunung itu harus dilakukan sebagaimana diketahui, yang namanya dunia adalah ladang amal.
Dalam visi dan misi sendiri, Prabowo sepertinya menjadikan 17 pakta integritas Ijtima Ulama sebagai master mind.