Mohon tunggu...
Rival munawar
Rival munawar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pemasok bir buatan sendiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pergaulan Bebas

22 Juni 2023   10:08 Diperbarui: 22 Juni 2023   10:08 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keluarga adalah lingkungan terdekat seseorang dan kelompok yang punya pengaruh besar terhadap perkembangan seseorang. Tingkat pendidikan keluarga juga sangat berpengaruh besar pada terjadinya pergaulan bebas.

Sebagai contoh, keluarga yang memberikan kebebasan kepada anak tanpa batasan yang tegas dan jelas bisa menjadi bumerang. Anak yang dibebaskan mencari teman bahkan sudah mendapatkan izin berpacaran tanpa ada pengawasan orang tua menjadi salah satu faktor penyebab pergaulan bebas.

2. Keluarga Broken Home

Selain itu, kondisi keluarga yang tidak harmonis alias broken home juga berpeluang membuat anak terjerumus kepada pergaulan bebas. Orang tua yang sering bertengkar di depan anak hingga bercerai bisa merusak perkembangan psikis anak. Itu membuat sang anak cenderung mencari kesenangan di luar rumah karena tidak mendapatkan kasih sayang dan rasa aman dari keluarga.

3. Ekonomi Keluarga

Keluarga dengan tingkat ekonomi rendah membuat anak tidak dapat bersekolah dan biasanya banyak yang putus sekolah. Ini membuat pergaulan anak menjadi liar dan bergabung bersama anak-anak lain yang senasib sehingga perilakunya makin menyimpang dan mengarah ke pergaulan bebas.

4. Kurang Wawasan Agama

Kurangnya wawasan dan pengetahuan tentang agama membuat banyak orang yang gagal mengidentifikasi hal-hal yang tidak sesuai dengan norma dan ajaran agama. Oleh karena itu, sangat penting untuk mempelajari agama sedari kecil agar senantiasa berusaha melaksanakan perintah Tuhan dan menjauhi larangan yang ada.

5. Penyalahgunaan Internet

Internet tidak hanya memiliki fungsi informasi, pendidikan, dan hiburan. Namun juga memiliki fungsi mempengaruhi. Peredaran arus informasi di internet sangatlah masif dan tak terhindarkan. Anda bisa mengakses apa pun yang ada di internet.

Internet bisa berbahaya karena berisiko membuat anak-anak meniru konten yang tidak pantas di internet. Oleh karena itu, pengawasan dari orang tua penting untuk mendampingi sang anak saat menggunakan internet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun