Mohon tunggu...
RiuhRendahCeritaPersahabatan
RiuhRendahCeritaPersahabatan Mohon Tunggu... Freelancer - A Story-Telling

Tidak ada cerita seriuh cerita persahabatan (dan percintaan)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bersediakah Kamu Berubah demi Aku (2)

30 Desember 2018   14:31 Diperbarui: 30 Desember 2018   14:54 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Twitter.com/@MGoto_Iowa

"Lalu, kenapa Yuri naksir Frans, Ji?" tanya kami serempak.

"Gara-garanya waktu Frans main ke rumah Yuri," jelas Puji. "Waktu Frans main ke rumah Yuri bareng teman-teman yang lain, menurut dia sih, sikap Frans santai dan enggak mempermasalahkan keadaan rumahnya. Frans juga tidak pernah mengomentari penampilan Yuri. Yuri beberapa kali bercerita kalau dia merasa bebas menjadi diri sendiri di depan Frans. Tampil jelekpun tidak soal. Yuri merasa bisa bersikap lepas ketika sedang bersama-sama dengan Frans.  Tanpa rasa takut, tanpa harus jaga image," jelas Puji lagi.

"O ya? Kenapa ya bisa begitu?" Endah bertanya keheranan.

"Mungkin karena chemistry mereka kuat," jawab Puji.

Tapi kemudian Puji menjelaskan bahwa di awal perkenalan mereka, Frans tidak tahu kalau Yuri sudah punya pacar. Alasannya, Yuri tidak pernah bercerita sedikitpun tentang Bram. Dalih Yuri, karena Frans tidak bertanya.

Nah, begitu Frans tahu Yuri sudah punya pacar, sikapnya jadi berubah. Lebih formal dan menjaga jarak. Sesuatu yang tidak disukai Yuri. Dalam situasi seperti itulah Puji 'masuk' dalam peroalan Yuri.

"Feeling saya tidak enak," jawab Puji ketka saya menanyakan bagaimana ceritanya sampai dia tahu kalau Yuri sedang 'pindah ke lain hati'.

"Melintas begitu saja di pikiran saya. Kamu kan tahu Dis, aku itu kayak paranormal, hehe. Aku punya firasat, Yuri sedang punya masalah. Masalah itu menyangkut hubungan dia dengan seseorang yang bukan pacarnya," lanjut Puji.

Puji memang memiliki intuisi yang kuat. Hampir 90% ramalannya tentang sesuatu hal selalu tepat. Tetapi ia tidak menyukainya. Puji pernah berterus terang bahwa mengetahui masalah orang lain sungguh menyiksa. Kadang dia tidak bisa tidur karena pikiran dan emosinya larut memikirkan masalah itu. Bahkan kerap bergejolak apabila masalah itu menimpa orang-orang yang sangat ia kenal dengan baik.


Namun karena tidak tahan, Puji akhirnya bertanya kepada Yuri. Yuri membenarkan dugaan Puji.

Akhirnya Yuri mengakui kalau dia tertarik kepada Frans dan sedang menjajagi untuk menerima pinangan lelaki itu. Tentunya setelah Frans maju mundur karena tahu Yuri masih dengan Bram. Yuri meyakinkan Frans bahwa ia kini memilih dirinya dan akan secepatnya menyelesaikan urusan asmaranya dengan Bram. Apalagi inti persoalan Yuri adalah soal 'topeng' yang ingin dilepaskan. Kalau Bram tidak suka dia tampil apa adanya, Yuri tidak ingin memaksa meneruskan hubungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun