Era digital telah merambah kesemua aspek kehidupan, termasuk pendidikan. Namun, apakah semua sekolah, terutama di daerah, sudah siap menghadapi perubahan ini ?
Era digital bukan hanya soal perangkat dan akses internet, melainkan era yang menuntut kemampuan baru dalam menggunakan teknologi secara kritis dan bertanggung jawab. Pilkada menjadi momen penting untuk memilih pemimpin yang mampu mendukung pendidikan berbasis digital, bukan sekadar pengadaan fasilitas fisik.
Sayangnya, banyak yang masih memandang literasi digital sebatas menyediakan perangkat. Padahal, literasi digital mencakup kemampuan mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi secara kritis serta berinteraksi secara aman di dunia maya.
Tantangan Literasi Digital di Daerah
Tantangan terbesar literasi digital di daerah meliputi :
Kesenjangan Fasilitas
Sekolah di kota memiliki akses lebih baik ke perangkat dan internet dibandingkan sekolah di desa. Hal ini membuat siswa di daerah tertinggal dalam memanfaatkan teknologi untuk belajar.
Guru Kurang Terlatih
Banyak guru di daerah belum memanfaatkan pelatihan yang memadai dalam penggunaan teknologi. Padahal, mereka adalah kunci utama dalam membangun kompetensi digital siswa.
Infrastruktur Belum Merata
Konektivitas internet yang buruk di daerah terpencil menghambat proses pembelajaran digital. Ini memerlukan perhatian serius dari pemimpin daerah.
Masa Depan Pendidikan di Tangan Pemimpin
Pilkada bukan hanya tentang siapa yang terpilih, tetapi tentang masa depan generasi kita. Pendidikan di era digital tidak boleh menjadi sekedar slogan, melainkan visi nyata yang diwujudkan melalui kebijakan. Pilihlah pemimpin yang berani berinvestasi dalam pendidikan digital, karena masa depan bangsa tidak hanya bergantung pada apa yang mereka janjikan, tetapi pada apa yang benar-benar mereka lakukan.
Generasi cerdas digital adalah kunci kemajuan bangsa.Jangan biarkan mereka tertinggal hanya karena  kita memilih pemimpin yang salah !.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H