Mohon tunggu...
Rita Rosari Sijabat
Rita Rosari Sijabat Mohon Tunggu... Lainnya - Penyuluh Kehutanan

Ora et Labora

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hampa

7 Desember 2019   11:28 Diperbarui: 7 Desember 2019   11:38 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dan kembali,

kutelisik lagi jauh kedalam hatiku

sudahkah aku menjadi hamba yang baik?

sudahkah aku menjauhi kehingarbingaran dunia ini?

sudakah aku memprioritaskan Engkau diatas segalanya, Tuhan?

Tidak.

apakah aku layak mempertanyakan apa yang sudah aku lakukan pada sesamaku,

saat diri ini pun tak mampu menjadi hambaMu yang baik,

saat diri ini pun tak mampu menjauhi keinginan daging.

aku seperti tenggelam di dalam lubang kegelapan,

udara yang kuhirup seperti membawa partikel api.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun