Mohon tunggu...
Rinrin Novi Ristianti
Rinrin Novi Ristianti Mohon Tunggu... Administrasi - Aku adalah aku

Pencinta ketinggian, pengagum senja, pencandu literasi penikmat secangkir kopi🏞️🌇📖☕

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menjemput Cinta, Mempersiapkan Diri Menjemput Belahan Jiwa

20 September 2022   18:57 Diperbarui: 20 September 2022   19:09 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minggu, 18 september 2022. BW Talkim, salah satu komunitas yang ada di Cianjur mengadakan kajian pranikah berteman MENJEMPUT CINTA "Mempersiapkan diri menjemput belahan jiwa". Yang di sampaikan oleh pembina BW Talkim, Ust Robby Muharam. Kajian ini di laksanakan di Mesjid Abdullah bin Nuh, Cianjur. Dalam kajian tersebut banyak sekali hal yang dapat di pelajari dan di laksanakan sebelum menjemput belahan jiwa. Agar nantinya menjemput belahan jiwa yang terbaik menurut Allah SWT.

Sebelum masuk dalam kajian yang akan di sampaikan, sebaiknya kita membersihkan dahulu pikiran dari sifat sifat buruk, yakni tidak percaya diri. Terkadang kita tidak percaya diri terkadang suudzon, ketika jodoh kita tak kunjung datang. Banyak faktor yang membuat hal ini terjadi, salah satu nya faktor fisik. 

Padahal Allah menciptakan kita dengan sebaik baiknya. Allah menciptakan kita dengan sempurna. "Kita di ciptakan dengan sempurna oleh yang maha sempurna. Maka jangan minder, kalau minder harus tobat". Kata Ust Robby Muharam. Jadi kita harus percaya bahwa jodoh kita ada, tinggal ubah mindset kita dari susah jodoh karena kita merasa kurang menjadi Allah sedang mempersiapkan jodoh terbaik untuk kita

 Masuk ke pembahasan kajian, kita harus tau dulu apa itu Cinta?. Cinta adalah kesempurnaan yang Allah ciptakan untuk kita. Ada dalam (QS Al. Imran -- 14)

Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik.

Dalam ayat tersebut dapat di simpulkan bahwa ada 6 perwujudan kasih sayang manusia

1.Perempuan -- perempuan ( lawan jenis)

2.Anak-anak

3.Harta benda

4.Kuda pilihan

5.Hewan ternak

6.Sawah ladang

Dalam ayat tersebut di jelaskan bahwa yang pertama kali di cintai adalah perempuan -perempuan (lawan jenis). Jadi wajar bila kita merindukan belahan jiwa kita. Karena sukaan paling tinggi pada lawan jenis, karena pada lawan jenis nanti memiliki anak. Love is Fitrah.

Seperti bunyi QS. 51.49

--

Artinya: "Dan segala sesuatu Kami ciptakan berpasang-pasangan agar kamu mengingat (kebesaran Allah)." (QS. Az Zariyat: 49).

Manusia telah di ciptakan berpasangan -- pasangan dan yang merekatkan pasangan adalah rasa suka. Namun ada dua pihak yang membuat cinta, maka kita harus bisa tau , rasa suka itu muncul dari pihak mana. Pihak yang berperan menimbulkan rasa cinta, yakni :

1.Allah SWT

Rasa cinta yang timbul dari Allah SWT, membuat kita ingin menghalalkan.

2.Syaitan yang TERUKUTUK.

Rasa suka yang timbul dari Syaitan adalah ingin tahu nomer WhatsApp nya, ingin memacarinya semua hal yang berbau maksiat kedepannya.

Pembahasan di atas merupakan, apa yang di maksud dengan cinta. Lalu sekarang bagaimana cara menjemput cinta tersebut?? Menjemput harus aktif. Menjemput untuk mengikhtiarkan apa yang sudah di siapkan. Cinta atau jodoh itu adalah pasti adanya, maka harus di jemput. Seperti dalam QS. Ar-Rum Ayat 21

.

 Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.

Jodoh sudah di jamin maka harus di jemput dengan kepantasan diri kita. Seperti dalam QS. An-Nur : 26

" Perempuan-perempuan yang keji untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji untuk perempuan-perempuan yang keji (pula), sedangkan perempuan-perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik untuk perempuan-perempuan yang baik (pula). Mereka itu bersih dari apa yang dituduhkan orang. Mereka memperoleh ampunan dan rezeki yang mulia (surga)."

Dalam ayat tersebut di katakan bahwa pasangan merupakan cerminan dari diri kita. Maka bila kita ingin pasangan yang baik, maka kita harus memperbaiki diri diri kita dahulu. Kita harus memantaskan diri kita terlebih dahulu.

Berikut ada 5 hal memantaskan diri

1.Menjemput dengan prasangka baik

Kita harus berprasangka baik, ketika jodoh belum kunjung datang maka kita harus percaya bahwa Allah sedang mempersiapkan yang terbaik untuk kita.

2.Berdoa yang terbaik

Berdoa meminta yang terbaik, tidak boleh memaksakan keinginan kita. Karena yang menurut kita baik belum tentu baik menurut Allah SWT.

3.Minta yang terbaik

4.Pilih yang terbaik

5.Tawakal yang terbaik

Begitulah kajian pranikah kemarin semoga bermanfaat bagi yang sedang memantaskan diri menjemput jodohnya. Ada satu kutipan yang sanga saya suka dalam kajian kemarin " Jodoh terbaik bukan yang mesra tapi selalu memperhatikan petunjuk Allah bagi dirinya dan keluarga nya".

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun