Senyum Terakhir untuk Sahabat

*******

Deringan jam weaker membuyarkan mimpi Ilen di pagi buta. dengan tergesah-gesah turun dari tempat tidur
kemudian memasuki kamar mandi. Pagi itu ada final Semantik mata kuliah P' Habibi yang mengharamkan keterlambatan. Buru-buru Ia membereskan buku-buku yang akan dibawanya ke kampus. Pukul 08.10 Wita Ilen tiba di kampus dan langsung memasuki ruangan kuliah yang berada di lantai 3 fakultasnya. Pintu dibukanya, dan sosok dosen yang diseganginya telah berada diruangan dengan ekspresi wajah yang kurang mengenakkan. Setelah dipersilahkan duduk dia pun mengerjakan soal final meskipun tadi malam tidak belajar sama sekali.  Di Kampus, Ilen dikenal sebagai mahasiswa yang tidak disukai banyak dosen karena sikap dan tingkahnya yang selalu membuat dosen marah.

Berbeda dengan hari ini, sikap Pak Habibi terlihat berbeda dengan  hari biasanya, khusnya kepada Ilen, Ramah, tidak banyak protes dikelas, dan membuat Ilen terheran karena perubahan itu, Ilen pun hanya bisa tersenyum.

*******

" Hari ini aku yang trakti r " ungkap Ilen kepada teman-temannya yang sontak kegirangan

"Kamu lagi syukuran apa ni ? " g biasanya baek kyk gini ...

Ilen hanya tersenyum dan beranjak dari tempat duduknya.

Sepulang dari sekolah, Ilen mengajak teman-temannya ke taman  tempat biasanya mereka ngumpul.

Ilen adalah anak yang baik, Sebagai anak satu-satu di keluarganya di termasuk orang yang berada namun tidak sombong..

mereka menghabiskan waktu seharian hingga tak ada yang menyadari kalau hari sudah mulai sore.

mereka pun kembali kerumah masing-masing.

Keesokan harinya, Ilen dan teman-temanya berada di kampus seperti biasa, ,

namun hari ini Ilen terlihat berbeda,,

Ia banyak diam dan tak ingin beranjak kemanapun..

teman-temannya sontak heran dengan perubahan itu..

Namun keadaan itu itu tidak berlangsung lama, Ilen pamit ke Toilet kepada teman-temannya..

- - - - - - --

Beberapa menit kemudian, handphone Ayu berdering...

Mama Ilen memanggil....

"Halooo...!!!!!"

"Ayu ni tante..!!!" ungkap Mama Ilen

" Iya tan ada apa ?? Ilen lagi di Toilet...

- - -- - - -- - --

Suasana sesaat berubah jadi hening..

"Tante ..ada apa ??

ko' nangis ???

" Ilen uda g da   ??? "

"maksud tante apa ?? Ilen lagi di Toilet, Ntar ya aku panggilin.

“ Ayu dengar tante…Tadi waktu ke kampus , Ayu kecelakaan !!

Terdengar suara tangisdan semua hening,,,

telepon terputus..

- -- - - - - -

Ayu yang tida percaya dengan kejadian tersebut berusaha mencari Ilen dan menyusulnya ke toilet, namun tidak menemukan siapa pun. Melihat keadaan itu, ayu dan teman-temanyya yang lain bergegas menuju rumah Ilen. .

-- -- -

Terdengat suara tangis dan lantunan ayat suci alquran yang sontak menghentikan langkah Ayu dan teman-temanya yang lain. Dengan pelan Ayu dan teman-temannya bejalan memasuki rumah Ilen dan mendapati jasad dari sosok sahabat yang mereka sayangi dan dikelilingi oleh orang-orang yang datang melayat.

*****

Ayu, Iwa, Shela dan Vera masih berada di rumah Ilen setelah kembali dari tempat pemakaman siang itu. Mereka terdiam dalam kamar Ilen. Ditemukannya beberapa lembar foto mereka yang berserakan di atas meja belajar Ilen, foto-foto saat mereka berada di taman sehari sebelum Ilen pergi meninggalkan mereka. Juga secarik kertas dengan catatan yang ditulis Ilen malam tadi.

Makassar , 29 mei 2012

Malam ini aku sangat bahagia tuhan…

Terima kasih telah menyanyangi.kuu…

Telah mengirimkan orang tua dan sahabat-sahabat seperti mereka..

Tuhan,…

Jika malam ini yang terakhir untuk.kuu tersenyum…

Jika esok aku tak lagi bisa bertemu mereka,,tolong sampaikan jika aku bangga memiliki orang-orang yang menyayangi.kuu seperti mereka..

Tuhan…

Katakana pada mereka jika aku pergi bukan karna tak lagi ingin bersama mereka tapi engkau yang telah memanggilkuu…

Tuhan..

Jagakan mereka untuk.kuu..

Jangan biarkan mereka meneteskan air mata berlarut-larut untuk kepergian.kuu..

Karna aku akan mersa sangat bersalah karna itu..

SAMPAIKAN PADA MEREKA JIKA SAAT INI AKU BAHAGIA…..