Kesadaran diri adalah kemampuan untuk mengenali emosi kita sendiri dan bagaimana emosi tersebut dapat mempengaruhi interaksi kita dengan orang lain. Dengan memahami diri sendiri, Kita dapat lebih baik dalam memahami orang lain. Karena kita sudah dapat memahami diri kita maka orang lain juga bisa dapat lebih percaya pada kita.
□ Menghindari Asumsi Negatif
Seringkali kita membuat asumsi tentang apa yang orang lain rasakan atau pikirkan tanpa benar-benar mendengarkan mereka. Cobalah untuk menghindari asumsi ini dan buka pikiran kita terhadap kemungkinan-kemungkinan lain, Tanyakan Kembali beberapa hal jika di rasa kurang paham agar bisa menutup pikiran negative kita dan membuka pikiran positif kita.
□ Berlatih Empati Secara Konsisten
Seperti keterampilan lainnya, empati membutuhkan latihan terus-menerus. Cobalah untuk menerapkan prinsip-prinsip empatik dalam interaksi sehari-hari kita, baik di rumah maupun di tempat kerja, di sekolah dan lingkungan Masyarakat. Agar Kita Lebih Bisa Berempati dalam Berkomunikasi Dengan Orang Lain.
Setelah kita mempelajari bagaimana kita mengembangkan empati saat ini kita akan memasuki fase berikutnya yakni memahami Dampak Empati dalam Berbagai Aspek Kehidupan, dalam berkomunikasi pastinya banyak dampaknya dalam aspek kehidupan, berikut adalah dampak empati dalam kehidupan :
● Dalam Hubungan Pribadi
Di dalam hubungan pribadi, empati dapat meningkatkan kualitas interaksi antara pasangan, teman, dan keluarga. Ketika satu pihak menunjukkan empati, pihak lainnya merasa lebih dihargai dan didengar, sehingga dapat memperkuat ikatan emosional.
● Dalam Lingkungan Kerja
Di tempat kerja, pemimpin yang menunjukkan empati dapat menciptakan budaya perusahaan yang positif. Karyawan merasa lebih diperhatikan dan termotivasi untuk berkontribusi secara maksimal karena mereka tahu bahwa suara mereka didengar.
● Dalam Pendidikan