Mohon tunggu...
Nur Farihatul Khoiriyah
Nur Farihatul Khoiriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - being inspired and addicted to someone

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga (20107030006)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

K-Drama: Kenapa Banyak Disukai dan Apa yang Bisa Diambil dari K-Drama?

4 Maret 2021   22:23 Diperbarui: 4 Maret 2021   22:38 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai yeorobun! Pasti sudah gak asing lagi kan dengan k-drama atau yang sering kita sebut drakor. Sebagian besar kalangan anak muda bahkan sampai para ibu-ibu juga sangat menyukai k-drama. Lalu apa sih yang membuat k-drama banyak disukai dan juga apa saja yang dapat diambil dari menonton kdrama? Mari kita bahas.

K-drama mampu memikat banyak sekali hati penonton lewat akting yang begitu bagus dan juga alur cerita yang menarik. Alasan utama banyak yang menyukai k-drama yaitu visual para aktor dan juga aktrisnya. 

Bukan hanya visualnya, namun bakat juga menjadi salah satu faktor banyak yang menyukai k-drama. Untuk menjadi seorang aktor dan aktris mereka harus melewati masa training. 

Sistem entertaimen di korea sangatlah ketat. Tidak mudah untuk menjadi aktor ataupun idol. Para aktor harus bekerja keras dimasa traine mereka agar dapat debut sebagai seorang aktor/aktris. Bahkan tak sedikit dari mereka yang gagal debut padahal sudah mengikuti training bertahun-tahun.

Menjadi seorang aktor tidak selalu disambut baik. Apalagi aktor atau idol di korea harus benar-benar bersih dari skandal apapun itu. Bahkan ada yang karirnya jatuh karena skandal bullying atau kekerasan di masa lalunya.

Seperti aktor Kim Hyun Joong yang karirnya redup akibat skandal kekerasan pada kekasihnya. Sekarang ini banyak sekali artis korea yang terkena skandal dan itu sangat berpengaruh terhadap karir mereka. Seperti aktor jisoo yang terseret skandal bullying dan pelecehan seksual. 

Disaat dramanya sedang tayang dan memiliki rating cukup bagus, mucul berita skandal itu membuat jisoo diberhentikan syuting dari pihak KBS. Bahkan ia dikeluarkan dari drama tersebut yang notabennya jisoo adalah pemeran utama. Namun, ia sudah memberikan klarifikasi dan membenarkan skandal tersebut.

sumber gambar: tribunnewswiki.com
sumber gambar: tribunnewswiki.com

Alasan selanjutnya kenapa banyak yang menyukai k-drama yaitu karena totalitas acting para aktor dan aktris. Dalam drama action tidak sedikit aktor yang terluka. Mereka melakukan syuting dengan totalitas tanpa menggunakan pemain pengganti. Seperti aktor Ji Chang Wook yang terluka parah saat melakukan syuting drama action. Itu membuat aktor Ji Chang Wook memutuskan untuk berhenti menerima tawaran bermain drama action lagi.

Alur cerita yang susah ditebak dan banyak plot twist didalamnya membuat penonton k-drama greget serta penasaran dengan cerita drama tersebut. Rata-rata episode k-drama tidak panjang kisaran 16-20 episode. Itu yang membuat penonton suka karena tidak terlalu panjang episode dan apa yang diceritakan dalam drama tersebut sampai ke penonton.

Pihak dari k-drama juga selalu totalitas dalam memproduksi drama. Lagu yang menjadi pengiring drama menjadi salah satu yang penting dalam produksinya. Pemilihan penyanyi dan juga soundtrack selalu dipersiapkan dengan matang dan selalu sejalan dengan cerita yang disajikan.

Dibalik suksesnya sebuah drama tak lepas dari seorang writernim atau penulis naskah yang sudah membuat banyak orang tertarik untuk menonton drama tersebut. 

Selain itu, sutradara, produser serta staff yang bekerja sangat berpengaruh dalam kesuksesan drama tersebut. Totalitas dalam syuting k-drama tidak bisa diragukan lagi. 

Seperti drama "Vincenzo" yang dibintangi oleh aktor Song Jong Ki yang mengisahkan seorang mafia itali. Dalam drama tersebut tvN tidak menggunakan green screen, dalam adegan membakar mobil, membakar sebuah gedung dan juga menabrak satu toko. Itu semua dilakukan secara nyata. Maka tidak heran apabila biaya produksi sebuah drama menghabiskan puluhan hingga ratusan juta.

Lalu apa sih yang didapat dalam menonton k-drama, apa ada pesan yang dapat diambil dari k-drama untuk kehidupan sehari-hari?

Sebenarnya k-drama tidak melulu tentang kisah percintaan. Banyak sekali drama yang menyuguhkan cerita persahabatan, perjuangan, komedi, horror dan masih banyak lagi. Banyak sekali pesan moral yang dapat kita ambil dari menonton k-drama.

Drama  "Itaewon Class" drama yang menyajikan cerita bagaimana perjuangan seseorang untuk bisa sukses, yang dimulai dari bawah. Bagaimana kerja keras seorang Park Sae Ro Yi untuk bisa sukses dalam berbisnis padahal ia tak lulus sma dan juga mantan narapidana. Ceritanya yang sangat menyentuh para penonton membuat rating drama tersebut tinggi. 

Bahkan, drama ini juga mengangkat isu yang bisa dibilang sensitive yaitu mengenai rasisme terhadap orang yang berkulit hitam, LGBT, feminisme dan juga bullying. 

Tidak hanya menghibur namun, banyak sekali nilai atau pesan moral yang dapat diambil dari drama ini. Salah satunya ialah, bagaimana cara Park Sae Ro Yi bisa berjuang dan bangkit dari keterpurukan karena masa lalu yang kelam sampai ia bisa sukses dan jadi pemilik perusahaan Grup Jangga. 

Dari drama ini juga dapat disimpulkan bahwa selalu ada harapan disetiap cobaan yang terjadi. Seperti perjuangan dalam mendirikan sebuah restoran ia sering menghadapi masalah, namun ia selalu menyikapi dengan positif.

sumber gambar: the straits time
sumber gambar: the straits time

Selanjutnya drama "True Beauty" yang mengisahkan tentang siswa yang dibully karena dianggap memiliki wajah yang kurang cantik. Pada akhirnya ia mencoba untuk merias dirinya dengan polesan make up agar bisa tampil cantik dan tidak dibully lagi oleh teman-temannya dan pindah sekolah. Namun, ia khawatir membayangkan teman-teman disekolah barunya tau wajah aslinya tanpa riasan make up. 

Drama ini sangat sesuai dengan keadaan sekarang yang banyak sekali berteman dengan memandang fisik kecantikan seseorang. Pesan yang didapat dari drama ini adalah, kita tak perlu untuk menjadi orang lain karena pasti ada yang akan menghargai kita dengan tulus. 

Percaya dirilah, karena setiap orang cantik dengan caranya masing-masing. Berawal karena dibully dan ia mulai belajar make up, maka ia menemukan passionnya. Maka kembangkanlah potensimu agar bermanfaat dan jadikanlah masa lalu sebagai pembelajaran.

sumber gambar: AsianWiki
sumber gambar: AsianWiki

Ada juga drama yang menceritakan tentang penyakit mental. Seperti dalam drama "Its Okay To Not Be Okay" yang didalamnya menceritakan trauma masa kecil dan itu mempengaruhi kepribadian seseorang di masa depan (dewasa). 

Dari drama ini kita bisa belajar bahwa penyakit mental tidak bisa dianggap remeh. Apa yang terjadi di masa lalu akan sangat mempengaruhi mental seseorang dimasa depan.  Drama "Its Okay That's Love" juga mengisahkan tentang penyakit mental yaitu gambaran delusi yang dilihat oleh seorang penderita skizofernia.

sumber gambar: kdramath.com
sumber gambar: kdramath.com

Sebenarnya semua k-drama mempunyai pesan moral masing-masing. Maka bijaklah dalam menonton dan ambil makna dari k-drama yang kalian tonton.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun