Mohon tunggu...
indahpkya
indahpkya Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasisawa

tulisan

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Mendorong Kreativitas Sejak Dini: Faktor Pendukung dan Hambatan Perkembangannya

31 Desember 2024   14:04 Diperbarui: 31 Desember 2024   14:04 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Mendorong Kreativitas Sejak Dini: Faktor Pendukung dan Hambatan Perkembangannya

 

  Murhima A. Kau, S.Psi, M.Si, Psikolog , Muh. Saldin, M.Si, Fadhilah Ahmad Qaniah, S.Psi, M.Si, Indah Khairunnisa Pakaya

(1)Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Gorontalo    
Email: ririna.pakaya@gmail.com

Abstrak

 

Kreativitas merupakan potensi penting dalam perkembangan anak yang berperan dalam penyesuaian diri secara pribadi dan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan hambatan perkembangan kreativitas pada anak. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan mengkaji berbagai sumber dari buku, jurnal, dan penelitian terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pendukung kreativitas meliputi lingkungan yang merangsang, pola asuh demokratis, pendidikan yang memberi ruang eksplorasi, serta kesempatan bermain bebas. Sebaliknya, hambatan perkembangan kreativitas antara lain lingkungan yang otoriter, penekanan pada disiplin kaku, minimnya rangsangan, serta sikap negatif terhadap ide-ide kreatif anak. Kreativitas tidak hanya merupakan bakat bawaan, tetapi dapat dikembangkan melalui interaksi antara faktor bawaan dan lingkungan. Dengan menciptakan lingkungan yang mendukung, kreativitas anak dapat dikembangkan secara optimal sejak dini untuk membantu mereka menghadapi tantangan di masa depan. 

 

Kata Kunci: Kreativitas, faktor pendukung, hambatan, anak, perkembangan

 

Abstract

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun