Mohon tunggu...
RIRIN Anggriani
RIRIN Anggriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Profesi saya sebagai mahasiswa

Ririn kepribadiannya baik, dan hobinya suka membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

8 Tahap Perkembangan Psikososial Eril Erikson

27 Oktober 2024   09:52 Diperbarui: 27 Oktober 2024   09:55 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Implikasi Teori

Teori psikosial Erikson memiliki banyak aplikasi dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, konseling, dan kesehatan mental. Dengan memahami tahapan perkembangan ini, profesional dapat membantu individu melewati tantangan yang dihadapi di setiap fase kehidupan. Misalnya, dalam konteks pendidikan, guru dapat menciptakan lingkungan yang mendukung anak-anak untuk mengembangkan kepercayaan diri dan keterampilan sosial yang diperlukan.

Kritik terhadap Teori Erikson

Meskipun teori ini sangat berpengaruh, ada beberapa kritik yang dapat diajukan. Beberapa ahli berpendapat bahwa tahapan tidak selalu bersifat linear dan dapat bervariasi antar budaya. Selain itu, faktor gender dan konteks sosial yang lebih luas tidak sepenuhnya ditangani dalam teori ini. Beberapa juga berpendapat bahwa penekanan Erikson pada konflik antara dua kutub dapat terlalu sederhana untuk menggambarkan kompleksitas perkembangan manusia.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun