Mohon tunggu...
Rio Slamet Remanda
Rio Slamet Remanda Mohon Tunggu... Guru - Pendidik dan Musisi

Pendidik, budayawan serta musisi di blitar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Penyesalan yang Terlambat

29 Juni 2021   12:44 Diperbarui: 29 Juni 2021   12:59 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kini aku tak lagi terbuai oleh sepoi angin yang melenakanku. Dewiku kini hanya diam, entah ia masih marah kepadaku atau sudah memaafkankanku.

Selesai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun