Hanya sedikit orang yang mengetahui tentang sebuah frasa percintaan dari Jepang yang berbunyi 'koi no yokan' yang terlihat sederhana ini.
Bahkan saya sendiri mengetahui arti sederhana dari perkataan tersebut kurang lebih dua bulan yang lalu, dan kemudian baru mencari referensinya lebih banyak di Internet melalui website diberbagai search engine.
Teryata memang benar, hasil yang ditampilkan di mesin pencarian google memang masih sedikit yang membahas tentang koi no yokan.
Koi no yokan bisa dibilang hampir sama artinya dengan 'love at the first sight' (cinta pada pandangan pertama) tapi jika dikaji lebih jauh lagi, koi no yokan memiliki sebuah keistimewaan dari sekedar cinta pada pandangan pertama saja.
Secara sederahana koi no yokan adalah perasaan yang timbul ketika seseorang pertama kali bertemu, kemudian orang tersebut memiliki sebuah keyakinan kelak akan menjadi kekasih di masa yang akan datang.
Atau, simplenya koi no yokan merupakan sebuah perasaan terhadap seseorang yang baru ditemui, bahwa kelak, di masa depan, akan ada hubungan istimewa antara dua orang yang baru bertemu tersebut.
Bagaimana, penjelasan sederhana diatas apakah bisa dimengerti dengan jelas? lalu apa yang membuatanya lebih istimewa dari cinta pandangan pertama?
Dan, apa arti dari setiap kata terebut? kira-kira begitulah pertanyaan yang muncul setelah baru membaca pengertian sederhannya saja.
Jika diartikan melalui google translate Koi no Yokan (恋の予感) memiliki arti perasaan cinta atau firasat cinta.
Dilansir dari Japanese Station, kata koi (恋) memiliki arti cinta sama seperti kata ai (愛) yang memiliki arti cinta yang terjemahaanya lebih diketahui banyak orang.
Namun koi dan ai memiliki perbedaan nuansa, kata koi (恋) lebih ke arah hasrat dan daya tarik seksual, sedangkan kata ai (愛) adalah tentang cinta sejati.
Semua cinta dimulai dari 'koi', namun hanya beberapa yang menjadi 'ai'. Sedangkan kata no (の) adalah partikel untuk mengekspresikan kepemilikan sesuatu atau dalam bahasa inggris penggunaanya sama dengan kata 'of'. Sedangkan kata yokan (予感) memiliki arti firasat.
Secara subjektif perbedaan antara koi no yokan dan cinta pada pandangan pertama kurang lebih adalah, jika seseorang mengalami cinta pada pandangan pertama orang tersebut bisa dibilang memiliki rasa ketertarikan yang instan dan kuat hanya dengan melihat secara visual saat pertama kali bertemu dan perasaan cinta yang kuat itu dialami langsung pada saat itu juga.
Sedangkan koi no yokan menurut saya merupakan perasaan cinta yang tipis dan halus yang muncul saat pertama kali bertemu sesorang.
Namun, tetap memiliki keyakinan bahwa akan jatuh cinta pada orang itu, entah itu disuatu tempat atau sewaktu-waktu nanti, namun bukan saat ini (saat pertama kali bertemu).
Atas keyakinan tersebut, mungkin jika orang tersebut semakin sering bertemu rasa yang timbul akan semakin kuat.
Ada terjemahan lain dari koi no yokan yang tidak kalah bagus "the extraordinary sense upon first meeting someone that you will one day fall in love."
Semoga saja bisa tersampaikan dan mudah dipahami, karena memang hal yang berbau dengan cinta susah diartikan wkwkw.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H