Mohon tunggu...
Rinta Wulandari
Rinta Wulandari Mohon Tunggu... Perawat - A Nurse

wanita muslim, senang menulis, seorang perawat, Pejuang Nusantara Sehat Batch 2 Kemenkes RI. Punya banyak mimpi. twitter: @rintawulandari Karya yang pernah di terbitkan: - Tahun 2011 menulis buku bersama empat orang teman SMA berjudul “Buku Penting SMA” (Pustaka GoodIdea Indonesia), menulis cerita anak berjudul “Pelajaran Buat Kiki” (Lampung Post), cerita anak “Hantu Toilet” ( Lampung Post )- Tahun 2013 menulis antologi kumpulan cerpen berjudul “Dakwah dan Cinta” (Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerita anak berjudul “Pelangi untuk Ananda” ( Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerpen horor berjudul “The Haunted Night” (Meta Kata), antologi kumpulan cerpen horor komedi berjudul “Hantu Koplak in Action” (Publishing Meta Kata), cerpen yang berjudul “Jiwa Yang Luka” menjadi nominasi cerpen Favorite oleh event LMCR Rayakultura Rohto, cerpen berjudul “Cerita Lain pada Pantai Itu” diterbitkan dikoran Dinamika News, antologi kumpulan cerpen "Ruang(tak bernyawa)" oleh Az-Zahra Publisher. Tahun 2014; Cerita Anak Kode Rahasia Dika (Lampung Post), juara 3 even Phobia (Cerpen: Darah? No!)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Festival Anak Sebatik: Merdunya Suara Anak-anak di Tapal Batas Negeri (2)

7 Mei 2016   17:47 Diperbarui: 7 Mei 2016   17:55 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok. pribadi anak-anak paduan suara dari SDN di Sebatik Tengah

Pulau Sebatik, Kalimantan Utara, 5 Mei 2016

Hari ini adalah hari kedua kegiatan Festival Anak Sebatik yang diikuti seluruh anak sekolah dasar di Pulau Sebatik. Sejak kemarin ada beberapa lomba yang sudah berlangsung sejak hari pertama. Festival Anak Sebatik yang bertajuk “Membangun Mimpi Anak Sebatik Melalui Gerbang Pendidikan” ini menjadi pemacu semangat para pemuda sebatik untuk melakukan Event atau acara besar yang bisa membangkitkan eksistensi anak-anak di Pulau Sebatik. Festival Anak Sebatik mengadakan berbagai lomba, sekaligus memperingati Hari pendidikan Nasional pada tanggal 2 Mei 2016. Lomba yang ada di Festival anak sebatik adalah lomba menggambar dan mewarnai (Paud), untuk anak kelas 3-5 SD yakni lomba cerdas cermat, catur, tari, atletik (lari), lomba sepak bola mini, lomba paduan suara, serta lomba puisi dan pidato.

Hari kedua sejak pukul 8 pagi, suasana lapangan Aji Kuning kecamatan Sebatik Tengah sudah ramai dengan anak-anak murid serta guru dan orangtua murid yang ingin menyaksikan anaknya bertanding. Karena hari ini juga tanggal merah maka dimanfaatkan oleh anak-anak sekolah untuk melakukan kegiatan di lapangan Aji Kuning, ataupun sekedar medukung temannya bertanding. Pagi itu sudah di mulai lomba paduan suara. Kelompok paduan suara silih berganti bernyanyi. Dengan baju sekolah mereka, merahputih. Kemudian dipercantik dengan modifikasi busana oleh guru mereka, seperti menggunakan pita merah putih, membawa bendera merah putih, memakai sarung tangan putih, dll. Para siswa SD itu sangat bersemangat menyanyi.. dengan gaya mereka yang khas,, wajah polos mereka menatap kedepan tak canggung melihat para penonton. Waaupun jelas terlihat di wajah mereka.. wajah gugup alias demam panggung. Namun mereka membuktikan bahwa mereka percaya diri. Sebagian sekolah juga melengkapi penampilan siswanya dengan menggunakan instrumen musik, lalu lagunya dari suara meredu siswa itu sendiri.Lomba paduan suara ini para peserta wajib membawakan lagu Indonesia Raya, kemudian lagu wajib bebas dan lagu daerah bebas.

output2p5050151-jpg-572dc5a40123bd57078dbef9.jpg
output2p5050151-jpg-572dc5a40123bd57078dbef9.jpg
dok. pribadi. salah satu tim paduan suara SD di sebatik tengah dalam Festival anak sebatik

output2p5050145-jpg-572dc6f365afbd620efea37a.jpg
output2p5050145-jpg-572dc6f365afbd620efea37a.jpg
dok. pribadi. a Team

Selagi lomba Paduan Suara berjalan.. berjalan juga nah lomba atletik (lari) putri dan lomba atletik putra. Mereka beralri dengan semangat se-semangat mereka mengejar asa. Acara berlangsung menarik dan meriah. Karena tiap lombanya berjalan dengan baik didukung oleh para penanggung jawab lomba itu sendiri. Panitia dalam Festival anak sebatik adalah Para Pemuda Sebatik, Indonesia Mengajar, Sekolah Guru Indonesia (Dompet Dhuafa), serta Tim Nusantara Sehat Wilayah Aji Kuning, Sebatik Tengah mereka bersinergi menyatukan tenaga dan pikiran untuk melaksanakan event yang baru pertama kali di selenggarakan untuk memperingati Hardiknas di Sebatik Tengah. Diharapkan agar dengan adanya Festival Anak Sebatik tahun ini akan menjadi tolak ukur semangat pemuda Sebatik untuk mengadakan event yang sama di tahun selanjutnya.

img-20160507-wa0054-572dc5df7193730007fa98c5.jpg
img-20160507-wa0054-572dc5df7193730007fa98c5.jpg
dok. pribadi. ayoo berlarilah menuju cita-citamuu nak!

img-20160507-wa0056-572dc61e8ffdfd08077e7ddd.jpg
img-20160507-wa0056-572dc61e8ffdfd08077e7ddd.jpg
dok. pribadi. Lari sprint

Acara hari ini berakhir pukul 2 siang. Setelah berbagai doorprise juga dibagikan untuk para penonton yang berani maju dan menjawab pertanyaan yang diberikan MC. Sepak bola mini pun sudah berjalan. DAN besok adalah hari penutupan. Besok kembali acara akan dilaksanakan sejak pagi pukul 8. Diawali dengan lomba pidato dan puisi lalu final berbagai lomba. Kemudian pukul 7 malam esok hari hingga selesai, akan dilaksanakan penutupan kegiatan yang akan dihadiri petinggi daerah, petinggi pendidikan, serta TNI yang berjaga di wilayah perbatasan. Acara ini juga berlangsung berkat dukungan para pejabat daerah, pejabat desa, hingga pengaman wilayah perbatasan negara. Bersinergi bersama menjalankan kegiatan positif ini. kembali aku ingatkan bahwa.. di wilayah perbatasan.. yang rentan akan persaingan negara tetangga, geliat ekonomi yang cepat, semua serba terbatas, namun geliat anak bangsa di pinggiran negara ini membuka mata kita bahwa anak perbatasan berhak maju dan memiliki asa yang kelak akan terus mereka kejar. Semoga kita menjadi salah satu rakyat yang sadar akan pentingnya pendidikan anak-anak di perbatasan negara yah.

output2p5050157-jpg-572dc66365afbd1d0efea39c.jpg
output2p5050157-jpg-572dc66365afbd1d0efea39c.jpg
dok. pribadi. mereka bersuara emas dan calon penerus bangsa dari batas negara

output2p5050141-jpg-572dc6a5d77e612e09eab10b.jpg
output2p5050141-jpg-572dc6a5d77e612e09eab10b.jpg
dok. pribadi. para penonton dan pengunjung lomba

Salam dari Pulau Sebatik, di tapal batas negeri.

Kalimantan Utara-Indonesia

output2p5050188-jpg-572dc7299493736e08300537.jpg
output2p5050188-jpg-572dc7299493736e08300537.jpg
dok. pribadi. haloo salam dari kami di tapal batas negeri :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun