dok. pribadi anak-anak paduan suara dari SDN di Sebatik Tengah
Pulau Sebatik, Kalimantan Utara, 5 Mei 2016
Hari ini adalah hari kedua kegiatan Festival Anak Sebatik yang diikuti seluruh anak sekolah dasar di Pulau Sebatik. Sejak kemarin ada beberapa lomba yang sudah berlangsung sejak hari pertama. Festival Anak Sebatik yang bertajuk “Membangun Mimpi Anak Sebatik Melalui Gerbang Pendidikan” ini menjadi pemacu semangat para pemuda sebatik untuk melakukan Event atau acara besar yang bisa membangkitkan eksistensi anak-anak di Pulau Sebatik. Festival Anak Sebatik mengadakan berbagai lomba, sekaligus memperingati Hari pendidikan Nasional pada tanggal 2 Mei 2016. Lomba yang ada di Festival anak sebatik adalah lomba menggambar dan mewarnai (Paud), untuk anak kelas 3-5 SD yakni lomba cerdas cermat, catur, tari, atletik (lari), lomba sepak bola mini, lomba paduan suara, serta lomba puisi dan pidato.
Hari kedua sejak pukul 8 pagi, suasana lapangan Aji Kuning kecamatan Sebatik Tengah sudah ramai dengan anak-anak murid serta guru dan orangtua murid yang ingin menyaksikan anaknya bertanding. Karena hari ini juga tanggal merah maka dimanfaatkan oleh anak-anak sekolah untuk melakukan kegiatan di lapangan Aji Kuning, ataupun sekedar medukung temannya bertanding. Pagi itu sudah di mulai lomba paduan suara. Kelompok paduan suara silih berganti bernyanyi. Dengan baju sekolah mereka, merahputih. Kemudian dipercantik dengan modifikasi busana oleh guru mereka, seperti menggunakan pita merah putih, membawa bendera merah putih, memakai sarung tangan putih, dll. Para siswa SD itu sangat bersemangat menyanyi.. dengan gaya mereka yang khas,, wajah polos mereka menatap kedepan tak canggung melihat para penonton. Waaupun jelas terlihat di wajah mereka.. wajah gugup alias demam panggung. Namun mereka membuktikan bahwa mereka percaya diri. Sebagian sekolah juga melengkapi penampilan siswanya dengan menggunakan instrumen musik, lalu lagunya dari suara meredu siswa itu sendiri.Lomba paduan suara ini para peserta wajib membawakan lagu Indonesia Raya, kemudian lagu wajib bebas dan lagu daerah bebas.
Selagi lomba Paduan Suara berjalan.. berjalan juga nah lomba atletik (lari) putri dan lomba atletik putra. Mereka beralri dengan semangat se-semangat mereka mengejar asa. Acara berlangsung menarik dan meriah. Karena tiap lombanya berjalan dengan baik didukung oleh para penanggung jawab lomba itu sendiri. Panitia dalam Festival anak sebatik adalah Para Pemuda Sebatik, Indonesia Mengajar, Sekolah Guru Indonesia (Dompet Dhuafa), serta Tim Nusantara Sehat Wilayah Aji Kuning, Sebatik Tengah mereka bersinergi menyatukan tenaga dan pikiran untuk melaksanakan event yang baru pertama kali di selenggarakan untuk memperingati Hardiknas di Sebatik Tengah. Diharapkan agar dengan adanya Festival Anak Sebatik tahun ini akan menjadi tolak ukur semangat pemuda Sebatik untuk mengadakan event yang sama di tahun selanjutnya.
Acara hari ini berakhir pukul 2 siang. Setelah berbagai doorprise juga dibagikan untuk para penonton yang berani maju dan menjawab pertanyaan yang diberikan MC. Sepak bola mini pun sudah berjalan. DAN besok adalah hari penutupan. Besok kembali acara akan dilaksanakan sejak pagi pukul 8. Diawali dengan lomba pidato dan puisi lalu final berbagai lomba. Kemudian pukul 7 malam esok hari hingga selesai, akan dilaksanakan penutupan kegiatan yang akan dihadiri petinggi daerah, petinggi pendidikan, serta TNI yang berjaga di wilayah perbatasan. Acara ini juga berlangsung berkat dukungan para pejabat daerah, pejabat desa, hingga pengaman wilayah perbatasan negara. Bersinergi bersama menjalankan kegiatan positif ini. kembali aku ingatkan bahwa.. di wilayah perbatasan.. yang rentan akan persaingan negara tetangga, geliat ekonomi yang cepat, semua serba terbatas, namun geliat anak bangsa di pinggiran negara ini membuka mata kita bahwa anak perbatasan berhak maju dan memiliki asa yang kelak akan terus mereka kejar. Semoga kita menjadi salah satu rakyat yang sadar akan pentingnya pendidikan anak-anak di perbatasan negara yah.
Salam dari Pulau Sebatik, di tapal batas negeri.
Kalimantan Utara-Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H