Mohon tunggu...
Rinta Wulandari
Rinta Wulandari Mohon Tunggu... Perawat - A Nurse

wanita muslim, senang menulis, seorang perawat, Pejuang Nusantara Sehat Batch 2 Kemenkes RI. Punya banyak mimpi. twitter: @rintawulandari Karya yang pernah di terbitkan: - Tahun 2011 menulis buku bersama empat orang teman SMA berjudul “Buku Penting SMA” (Pustaka GoodIdea Indonesia), menulis cerita anak berjudul “Pelajaran Buat Kiki” (Lampung Post), cerita anak “Hantu Toilet” ( Lampung Post )- Tahun 2013 menulis antologi kumpulan cerpen berjudul “Dakwah dan Cinta” (Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerita anak berjudul “Pelangi untuk Ananda” ( Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerpen horor berjudul “The Haunted Night” (Meta Kata), antologi kumpulan cerpen horor komedi berjudul “Hantu Koplak in Action” (Publishing Meta Kata), cerpen yang berjudul “Jiwa Yang Luka” menjadi nominasi cerpen Favorite oleh event LMCR Rayakultura Rohto, cerpen berjudul “Cerita Lain pada Pantai Itu” diterbitkan dikoran Dinamika News, antologi kumpulan cerpen "Ruang(tak bernyawa)" oleh Az-Zahra Publisher. Tahun 2014; Cerita Anak Kode Rahasia Dika (Lampung Post), juara 3 even Phobia (Cerpen: Darah? No!)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Semarak Festival Anak Sebatik di Perbatasan (1)

5 Mei 2016   07:26 Diperbarui: 5 Mei 2016   08:32 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dok.pribadi salah satu team peserta pentas tari

Desa Aji Kuning, Sebatik Tengah, Kalimantan Utara

4 Mei 2016

Masih jelas dan wangi Hari Pendidikan Nasional ke 127 tahun di Pulau Sebatik, tanggal 2 Mei lalu. Tak heran jika ada beberapa perlombaan yang diadakan. Lomba kali ini di rangkum adalam acara Festival Anak Sebatik yang hari ini berlangsung sejak pagi hari. Hari ini adalah pembukaan acara festival anak tersebut, dengan tema: “Wujudkan Mimpi Anak Perbatasan Melalui Gerbang Pendidikan”. Setelah sambutan dari para petinggi pendidikan di Pulau Sebatik, serta petinggi Desa, kemudian Pak Camat. Akhirnya Acara Festival Anak Sebatik resmi di buka dengan pemotongan pita merah putih. Kemudian berbagai acara hiburan dihadirkan, seperti persembahan tarian dari berbagai SD di Sebatik Tengah yang menjadi tuan rumah. Ada yang memberi hiburan berupa tarian tradisional, paduan suara (anak-anak dari Lourdes), serta drama komedi yang membuat cair suasana hangat di lapangan Desa Aji Kuning pagi jelang siang itu.

output220160504-095411-572a8b9172937338050d52af.jpg
output220160504-095411-572a8b9172937338050d52af.jpg
dok.pribadi. Pak Camat sedang memberikan sambutan pembukaan

output220160504-101049-572a8bed2323bdfb06733f52.jpg
output220160504-101049-572a8bed2323bdfb06733f52.jpg
dok.pribadi. persembahan Qasidah dari anak-anak paud. maak aku senyuuuum aja liat mereka beraksi :)

output220160504-101958-572a8c55709773570875beec.jpg
output220160504-101958-572a8c55709773570875beec.jpg
dok.pribadi. paduan suara dari SD 006 Sebatik Tengah. Lourdes

Acara ini di adakan lewat dukungan serta kerjasama oleh seluruh pemuda yang sedang berada di Sebatik Tengah dukungan itu datang dari Tim Indonesia Mengajar, Tim Sekolah Guru Indonesia (Dompet Dhuafa), serta tim Nusantara Sehat lalu para pemuda lokal Sebatik. Acara ini sudah di gadang dari beberapa bulan sebelumnya walaupun sempat hadapi tantangan dan hambatan namun hal itu bisa di lewati dengan kepala dingin. Hingga akhirnya acara yang tadiny hanya di peruntukan untuk daerah Sebatik Tengah dan Sebatik Barat ini, kini di perluas untuk seluruh wilayah Sebatik.

output220160504-095026-572a8de48623bda70844ebb2.jpg
output220160504-095026-572a8de48623bda70844ebb2.jpg
dok.pribadi. foto bersama paduan suara. berasa foto bukan di Kalimantan yaah :)

img-20160504-wa0029-1-572a91e4717a61e207f811e8.jpg
img-20160504-wa0029-1-572a91e4717a61e207f811e8.jpg
dok. pribadi. Pak Camat Sebatik Tengah membuka acara Festival anak sebatik dengan potong pita

img-20160504-wa0028-1-572a922e4f7a61ad048b4568.jpg
img-20160504-wa0028-1-572a922e4f7a61ad048b4568.jpg
dok. pribadi. secara simbolik.. komandan Pamtas tentara memberikan bola pada anak sebatik. bola secara gratis ini memang sudah di berikan ke anak-anak di pulau Sebatik

Acara di mulai sejak tanggal 4- 6 Mei 2016 di Lapangan Aji Kuning, Desa Aji Kuning, kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara. Jadi hari ini para murid sekolah dasar dari beragam daerah di Sebatik sudah mendaftar berbagai lomba yang akan di laksanakan.. seperti lomba Menggambar-Mewarnai (PAUD), untuk kelas 3 sampai kelas 5 SD; Cerdas Cermat, lomba Tari, lomba pidato, puisi, lomba Atletik (Lari) lomba sepak bola, lomba Paduan Suara, Catur. Untuk hari ini atau hari pertama pantia langsung mengadakan lomba setelah ceremonial pembukaan Festival Anak Sebatik, lomba yang diadakan di hari pertama yakni lomba mewarnai dan menggambar, lomba cerdas cermat, lomba tari dan lomba sepak bola mini.

output220160504-074057-572a8e7c6c7e6154056ae437.jpg
output220160504-074057-572a8e7c6c7e6154056ae437.jpg
dok.pribadi

Lomba diadakan secara paralel. Sehingga para peserta dapat ikut lomba tanpa menunggu lama. Lomba menggambar dan mewarnai diadakan di SMPN 01 Sebatik Tengah. Lomba Cerdas Cermat diadakan di SDN 006 Sebatik Tengah. Sedangkan lomba tari dan lomba sepak bola diadakan di lapangan Aji Kuning. Antusias para anak SD mengikuti lomba lumaya tinggi. Hingga mereka harus mempersiapkan diri mengikuti berbagai lomba hari ini. terutama lomba tari yang notabene harus diikuti dengan banyak latihan.

output220160504-103439-572a8efa2323bdaa07733f38.jpg
output220160504-103439-572a8efa2323bdaa07733f38.jpg
dok.pribadi. pentas drama Anak Nakal hehe :)

“Pulau Sebatik mendapatkan berkah dari Allah. Karena kita banyak di dukung oleh para pemuda yang datang ke kepulauan perbatasan ini. mereka datang untuk memberikan kita pencerahan, mengajak untuk menjadi yang lebih baik. Oleh karenanya.. Pak.. Ibu.. penting kiranya.. jika para pemuda di Sebatik ini mengadakan acara atau kegiatan positif seperti ini mari kita dukung bersama-sama...” Ucap Bapak Harman, Camat Sebatik Tengah saat memberikan sambutan. Acara pembukaan berlangsung sukses dan hikmat.

output220160504-150410-572a8fa87097734f0875bf07.jpg
output220160504-150410-572a8fa87097734f0875bf07.jpg
dok. Pribadi. tim Indonesia Mengajad dan Sekolah Guru Indonesia (Dompet Dhuafa)

Terkhusus kami tim Nusantara Sehat wilayah penempatan Puskesmas Aji Kuning, Sebatik Tengah. Sangat mendukung acara ini. sehingga kami pun meminta izin kepada bagian TU Puskesmas untuk mengikuti acara tersebut. Tapi hanya berlaku untuk anggota tim ku yang lain. Ndak untukku yang harus menerima kenyataan jaga UGD 24 jam. Akhirnya aku minta tukar shift dari jaga sore ke jaga malam :”)

output220160504-144021-572a9016709773540875bef1.jpg
output220160504-144021-572a9016709773540875bef1.jpg
dok.pribadi ini dia niiih lomba tariii

YAK. Demi keberlangsungan acara Festival Anak Sebatik daah : ) Senang rasanya bisa lihat para adik-adik dari berbagai SD di Pulau Sebatik bersemangat mengikuti berbagai lomba. Dan menjadi MC dadakan untuk pentas tari hari ini.. jadi tantangan tersendiri :”) walaupun pernah sering cuap-cuap di belakang microphone radio tapi tetep saja bedaa. Dari belakang microphone radio kita gak terlihat wajah pembicara.. kalau diatas panggung dan dilihat orang banyaak ituuu hiks yasudalah :”)

output220160504-150754-572a90862e97737f048b4567.jpg
output220160504-150754-572a90862e97737f048b4567.jpg
dok.pribadi bersama anak-anak yang unyuu sekaliii :)

Gak heran kadang salah omong karena memang gak latihan.. hiks. Baiklah ada 10 peserta yang berpartisipasi dalam lomba tari ini. Syaratnya hanya si anak harus kelas 3- kelas 5 SD, tanpa menghiraukan usia. Sekolah Dasar dari SD Negeri Sebatik Timur, Sebatik Induk, Seabtik Utara, Sebatik Tengah serta MI turut memeriahkan acara ini. para peserta maju ke depan panggung pentas dengan kocokan nomor urut peserta dengan cara diundi. Para gurur yang membimbing mereka pun harus siap dengan lagu dan dekorasi busana pada para siswanya. Lucunya dan seru sekali melihat lenggak-lenggor para penari cilik diatas panggung. Dengan wajah yang tersenyum kecil dan wajah lurus sambil mikir (menghafal gerakan) toh mereka berhasil melewati pentas tari itu.

output220160504-151638-572a90d8717a610108f811d2.jpg
output220160504-151638-572a90d8717a610108f811d2.jpg
dok. pribadi

output220160504-154747-572a92acb69373e5060699cd.jpg
output220160504-154747-572a92acb69373e5060699cd.jpg
dok. pribadi. sepak bola mini

Para anak sekolah dasar di daerah perbatasan ini akhirnya bisa menunjukkan dan memberitahu pada semua orang bahwa mereka bisa. Mereka bertalenta. Mereka mau maka mereka bisa. Wajah-wajah polos mereka, wajah para penerus bangsa. Bagaimana? Inilah perbatasan negara. Biar serba terbatas mereka memiliki semangat yang tanpa batas loh. Mari dukung mereka. anak-anak di Perbatasan Indonesia juga anak Indonesia kan ya?

output220160504-080052-572a912a709773190875bf03.jpg
output220160504-080052-572a912a709773190875bf03.jpg
dok. pribadi. mereka anak anak SD di perbatasan negara. tapi mereka anak indonesia juga kan: :)

Salam!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun