[caption id="attachment_322608" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. mbak Tuti Sitanggang dengan trik menulisnya"]
[caption id="attachment_322610" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. mbak Pringga Ancala dengan teknik menulis yang lugas"]
Selanjutnya sesi tanya jawab. Audiens berkesempatan bertanya berbagai hal mengenai kepenulisan kepada narasumber di depan. Mengenai bagaimana caranya konsisten menulis, mengenai cara mendongeng dan lain sebagainya. Semua dijawab secara lugas dan baik oleh para narasumber. Ohya di belakang juga ada spot buku, disini dijuak buku-buku oke dengan harga terjangkau. Ada pula peserta termuda di hari ini, yaitu usia 1 bulan! Ya bayi ini dibawa oleh ibunya karena ibunya suka menulis, serta membawa anak-anaknya yang lain untuk suka menulis.
[caption id="attachment_322611" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi"]
[caption id="attachment_322612" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi"]
Setelah sesi, tentu ada pemberian hadiah bagi penanya. Bagi peserta terdisipilin, bagi peserta dengan domisili terjauh, dan bagi peserta termuda si adik bayi! :D kemudian sesi dokumentasi yang tak ketinggalan, beserta tanda tangan pada buku-buku mbak Sinta Yudisia. Aku? Haha karena harga buku dibelakang terjangkau dan ada buku mbak Sinta juga, jadi gak ketinggalan membeli dan mendapatkan tanda tangan beliau. Acara selesai jelang adzan sholat dzuhur, karena acara dimulai secara ontime, maka ilmu pun terserap maksimal, dan tak ada emotongan waktu seperti penulis terkenal biasanya. Aah senangnya. Pukul setengah 3 sore, para penitia selesai membereskan tempat dan segala sesuatunya. Mbak Sinta Yudisia pun bergegas menyiapkan perlengkapan dan oleh-oleh untuk untuk keluarga di Surabaya. Karena sore ini beliau harus terbang ke Surabaya, karena keluarga telah menantinya.
[caption id="attachment_322613" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. para penulisss"]
Mbak Sinta Yudisia, sosok bunda yang sangat ramah, baik dan lembut. Pembawaannya yang tenang, humble dengan siapa saja, tak mudah tersinggung dan sangat kekluargaan. Meniliki karya-karyanya yang banyak dan telah menjadi best-seller tak heran jika para peserta pun sebagaian besar penikmat tulisan mbak Sinta Yudisia. Mbak Sinta, terimakasih atas segala motivasi dan ilmunya. Diharapkan kehadirannya kembali di Bandarlampung! :D
[caption id="attachment_322614" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi pemberian hadiah"]
[caption id="attachment_322615" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. semua anak mendapat hadiah semua punya oleh-oleh pulang kerumah hehe"]
[caption id="attachment_322616" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi"]
[caption id="attachment_322617" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. Mbak Sinta Yudisia menyempatkan diri membubuhi tandatangan "]
[caption id="attachment_322618" align="aligncenter" width="539" caption="dok.pribadi. mengasah kreatifitas menulis sejak kecil. mbak Sinta Yudisia dan salah satu audiens"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H