Jika suatu saat seorang guru berjalan dengan lurah, camat, bupati/walikota, Gubernur, DPRD/DPR-RI/Jenderal, yakinlah guru itu hanya dipandang sebelah mata dan sering dihibur dengan julukan "pahlawan tanpa tanda jasa". Tetapi dalam kenyataannya guru itu belumlah mulia dan dimuliakan.
(RS)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!