Begini hubungannya! Pahlawan bakiak adalah sebutan bagi seorang suami yang "sangat patuh" atau lebih tepatnya "sangat takut" kepada istrinya sehingga apapun yang diperintahkan istrinya semua dilakukannya. Termasuk ketika disuruh korupsi, si suami dengan senang hati akan menyanggupinya, karena dia juga memang hobi.
Jadi pahlawan bakiak adalah suami yang berjuang secara luar biasa dan rela mengorbankan apa saja termasuk mengorbankan bangsa dan negaranya demi istri yang sangat ditakutinya.Â
Bayangkan jika terdapat 1.000 orang pahlawan bakiak yang memiliki 3 sampai 10 istri, apa yang terjadi dengan bangsa dan negara ini? Mereka ini adalah musuh serius bangsa dan negara.
Yang kedua adalah pahlawan kesiangan yaitu orang yang baru berjuang setelah peperangan (masa sulit) berakhir atau orang yang ketika masa perjuangan tidak melakukan apa-apa, tetapi setelah peperangan selesai dengan bangga menyatakan diri pejuang. Orang-orang seperti ini sangat banyak kita temui di negeri ini, bukan?
Sifat-sifat seperti inilah yang melekat erat dalam jiwa koruptor dan politisi busuk. Mereka mengaku-ngaku sebagai pahlawan, dan memang benar, mereka adalah pahlawan tetapi bukan pahlawan sungguhan tetapi pahlawan bakiak dan pahlawan kesiangan yang sedang berusaha untuk menghancurkan bangsa ini dan kita harus tegas. Mereka harus dilawan.
(RS)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H