Menyampaikan berita tidak utuh, "memenggal" atau "menambahi" berita sehingga tidak sesuai dengan tujuan atau pesan dari pembuat berita juga merupakan fitnah.
Menjadi "saksi dusta" dalam sebuah perkara yang bertujuan untuk meringankan atau memberatkan seseorang atau sekelompok orang juga merupakan fitnah.
Dan satu lagi yang sering kita tidak pahami atau luput dari perhatian kita adalah, ternyata fitnah juga berarti: "menceritakan/memberitakan/meneriakkan/menyebarkan" keburukan seseorang atau kelompok tertentu juga merupakan fitnah.
Hingga tanggal 31 Desember 2017 dari tanggal 05 Desember 2017 dalam waktu 26 hari saya berhasil membuat 51 buah tulisan dengan kategori: 28 humaniora, 6 puisi, 8 politik, 2 olahraga, 2 media, 1 muda dan 1 wanita dengan jumlah pembaca lebih dari 25.845 orang.
Bagi saya ini adalah sebuah pencapaian yang luar biasa yang membuat hidup saya lebih bergairah dalam menulis. Dan perlu diketahui semua tulisan saya ini adalah asli, bukan titipan dan juga bukan plagiat yang isinya dapat saya pertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan dan kepada sesama.
Berikut ini adalah kumpulan judul tulisan saya sepanjang Desember 2017 yang sangat sayang untuk dilewatkan, antara lain:
- Falsafah Yahudi dan Falsafah Batak dalam Hal Berbicara
- Arogan
- Takdir dalam Falsafah Batak
- Tor Sinabung
- Kain Kabung
- "Terlalu" dan "Pa-Hu" dalam Falsafah Batak
- Sisi Lain dari Fitnah
- Perang, Kesedihan dan Penderitaan tak Berujung
- Lebih Hebat dari Tuhan
- Sorga
- Gatot Nurmantyo, Panglima "Tersangar" Sepanjang Masa
- Bulan Menangis
- Antara Ayam Dan Ayah
- Hex
- Setelah "Jokowi-JK" Terbit "Jokowi-Nurmantyo"
- Ingin Mengenal Kompasiana Lebih Dekat
- Genta Kematian
- Hoaks Dan Kebebasan Menggunakan Media
- Lautan Api Keabadian
- Mendukung dengan Wajar
- Lebih PKI dari PKI
- Nasehat Untuk Calon Janda
- Anda makhluk asing dari luar angkasa?
- Dari Buahnya Lah Kamu Mengetahuiya
- Beribadah ke Tempat Ibadah?
- Tuhan dan Dadu
- Prinsip-Prinsip dalam Menolong
- Menghajar Anak vs Perlindungan Anak
- Angin
- Pemahaman Yang Dangkal Mengenai OTT
- Kesalahan Terbesar Dalam Bernegara Yang Sering Diulang-Ulang
- Warisan Kolonial
- Generasi Apatis
- Pesan Ayah
- Lebih Pintar dari Presiden
- Anjing atau Kucing
- Tokoh Idola Saya: Pdt. Dr. Soritua A. E. Nababan
- Orang-Orang Gila
- Mental
- Manusia, Cita-Cita dan Garis Tangan (bagian 1)
- Merayakan Natal dengan Cara Yang Tidak Populer
- Ketika Madrid "Digebug" Messi Cs
- Musim Kedua "Pep" Berubah Menjadi "Raja Singa" di Negeri "Tiga Singa"
- Jokowi Menyulap Desa Hadataran Menjadi "Sorga"
- Belajar Dari Tulang (Bagian 1)
- Belajar Dari Tulang (Bagian 2)
- Belajar Dari Tulang (Bagian 3)
- Yang Pentig Viral
- Judul "Lebay" Dibalik Kreativitas Semu dan Minat Baca Yang Kacau
- Menyoal Perayaan Tahun Baru "Kafir" Yang Dianggap Ilegal
- Merayakan Tahun Baru dengan Kesederhanaan Penuh Makna
Terimakasih kepada pembaca dan Kompasianer yang telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya, memberikan rating dan komentar yang sangat membantu saya untuk meningkatkan kualitas tulisan saya agar lebih bermanfaat.
Sekali lagi terima kasih kepada tim kreatif Kompasiana yang telah memfasilitasi dan memberikan ruang kepada saya untuk menyalurkan hobi menulis saya.
Akhirnya terimakasih kepada TUHAN Yesus Kristus yang telah memberikan kesehatan, kesempatan dan kecerdasan kepada saya sehingga saya dapat berbagi kepada sesama sekalipun hanya lewat tulisan. Amen!
(RS)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H