Melukai kulit peradaban
yang mulai tumbuh di dahimu
Sejak sajak-sajak itu mencintai kewarasanmu
Begitukah cinta yang tergambarkan?
Pemujaan hampa ini
Harus segera kita hentikan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!