Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kunjungan Paus, Potret dan Pesan Keberagaman Kita Untuk Dunia

3 September 2024   22:31 Diperbarui: 3 September 2024   22:46 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kunjungan paus/ sumber gambar kompas.com

Pesan tentang inklusi dan penghargaan terhadap hak-hak minoritas akan sangat berharga dalam kaitannya dengan keberagaman di negara kita, karena masalah tersebut sering menjadi pusat perhatian dan diskusi kita.

Memang harapan terbesar kita, kunjungan Paus tidak hanya menjadi sekedar simbolis tetapi juga harus berdampak praktis. Ini menjadi momen untuk merayakan keberagaman Indonesia secara lebih luas, dengan mengundang masyarakat internasional untuk melihat bagaimana keberagaman ini dijaga dan dipelihara.

Selain itu, kunjungan ini juga bisa memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional sebagai model keberagaman yang berhasil, sekaligus menegaskan komitmen negara dalam mempromosikan toleransi. Ini adalah tujuan utama yang ingin kita "sampaikan secara luas" kepada masyarakat di seluruh dunia.

Membangun jembatan antar kelompok berbeda, dan merespons tantangan-tantangan keberagaman dengan cara yang lebih konstruktif. Ini sekaligus menjadi bagian integral kita dalam merayakan dan merawat keragaman sebagai identitas nasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun