Mohon tunggu...
Rini Wulandari
Rini Wulandari Mohon Tunggu... Guru - belajar, mengajar, menulis

Guru SMAN 5 Banda Aceh http://gurusiswadankita.blogspot.com/ penulis buku kolaborasi 100 tahun Cut Nyak Dhien, Bunga Rampai Bencana Tsunami, Dari Serambi Mekkah Ke Serambi Kopi (3), Guru Hebat Prestasi Siswa Meningkat

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Apa Kecemasan dan Harapan Tersembunyi Dibalik Google Doodle Hari Bumi 2024?

23 April 2024   01:53 Diperbarui: 29 April 2024   12:20 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
aksi anak pramuka bebersih pantai sumber gambar CNN Indonesia

Lantas apa praktik baik dan ramah lingkungan yang bisa langsung kita lakukan?.

Ikut dalam kampanye pengurangan plastik melalui media sosial dengan cara mengunggah foto atau caption tentang Hari Bumi. Selain foto, kampanye ini juga bisa menggunakan media lain seperti artikel, infografis, maupun video. Saya juga berkontribusi dengan menuliskannya di Kompasiana lho ;),

Ikut berkomitmen mengurangi plastik sekali pakai seperti botol minuman, tas belanja ataupun sedotan plastik. 

Membawa tumbler sendiri, tas belanja ulang pakai. Saya mempraktekaannya dalam bentuk "Tas Monster Bin", tas ulang pakai kreasi saya dan siswa di sekolah. Dan mengajak serta siswa lainnya dalam bentuk kreasi monster bin.

Ikut dalam aksi menanam pohon, dan aksi terakhir yang saya ikuti adalah penanaman 1000 pohon di bantaran sungai Krueng Aceh bersama teman dari NGO seluruh Banda Aceh dan Aceh Besar.

Membersihkan lingkungan. Seperti aksi membersihkan Bantaran Sungai di Peunayong Banda Aceh,  kolaborasi NGO dan sebuah Bank Daerah di Aceh. 

Kegiatan ini bisa dilakukan secara bersama-sama, kumpulkan sampah dan limbah plastik yang bisa merusak lingkungan, hasilnya dalam aksi satu hari sangat luar biasa karena antusiasnya masyarakat yang ikut terlibat.

Manfaatkan Hari Bumi sebagai kesempatan untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan seperti terlibat dalam Earth Hour, memadamkan listrik selama 1 jam bersama WWF Indonesia. 

Ikut  dalam aksi mengurangi jejak karbon, caranya?, mudah sekali jangan biarkan "vampir listrik"di rumah kita mengerogoti listrik kita tanpa kita sadari. 

Cabut peralatan listrik yang tidak kita gunakan dan matikan lampu atau peralatan jika tidak diperlukan. Mudah bukan?

Ada banyak cara lain yang bisa kita lakukan, termasuk menghemat air, menggunakan trasportasi publik, bersepeda atau misalnya berwudhu saat hendak shalat jangan mubazir air, sekedarnya saja, jangan boros.

Jadi tak mesti harus heboh dan melakukan aksi besar, aksi kecilpun bisa menjadi bentuk kontribusi kita menjaga bumi. Yuk kita mulai dari diri sendiri dan dari rumah kita.

referensi:1,2,3,4

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun