Mohon tunggu...
Rini DST
Rini DST Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga - Seorang ibu, bahkan nini, yang masih ingin menulis.

Pernah menulis di halaman Muda, harian Kompas.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mendelik atau Memelotot, Zaman dan Bila Kapan

17 Maret 2021   19:03 Diperbarui: 17 Maret 2021   19:03 1083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mendelik. Sumber gambar : Pixabay

Suami Radka memang baru meninggal, karena kangker kelenjar getah bening. 

Dan Radka tampak sebagai istri yang tegar merawat ojob sakit, hingga menghantar menghadap sang Khalik. 

Radka juga merupakan sosok perempuan tangguh, berkarir sebagai sekretaris di Kedutaan Jepang untuk Indonesia. 

Macam-macam seperti apa yang dikatakan anak-anak sambil mendelik-mendelik?

"Wis, pokoke anak-anak sekarang berani banget," kata Radka, "Dulu bapakku mendelik saja, belum mendelik-mendelik, aku langsung manut."

***

"Apakah akang tahu kata mendelik?" tanyaku kepada suami yang merupakan USA juga. "Begini,"katanya sambil membuka mata lebar-lebar memperagakan.

"Ya benar," jawabku, "Ternyata itu bahasa Indonesia ya."

"Bahasa Jawa sepertinya," jawab kang Bidin, suamiku.

Wah, ternyata bukan aku saja yang tak cerdas bahasa Indonesia. Akang Bidin juga tidak mengetahui, bahwa "mendelik" merupakan Bahasa Indonesia.

Sebaliknya kalau aku ketik melotot di KBBI, malahan disuruh melihat "pelotot". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun