Tak ada yang kekal di dunia ini
Semua yang hidup akan menghadapi kematian
Semua yang hadir akan pergi seiring waktu
Hanya akhirat yang akan terus abadi
    Aku terdiam sendiri
    Di tengah kegelapan malam yang sunyi
    Dan perlahan mulai menyadari
    Kekosongan semakin terasa di hati
Menanti tiada pasti akan terus menyakiti diri
Aku tersadar, telah salah memilih jalan
Tentang hal yang seharusnya menjadi fundamen
Aku berjalan perlahan menuju api-Nya
    Aku melupakan-Nya selama ini
    Larut dalam hingar bingar dunia yang tak berujung
    Kehidupan fana yang selama ini kucari
    Rupanya menyesatkanku
Kepada-Nya aku memohon
Bersama ribuan tetes air mata yang memaksa turun
Teriring jutaan penyesalan
Bertaubat meminta ampunan-Nya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H