Mohon tunggu...
Roro Asyu
Roro Asyu Mohon Tunggu... Freelancer - #IndonesiaLebihLemu

suka makan, suka nulis, suka baca, tidak suka sandal basah www.rinatrilestari.wordpress.com www.wongedansby.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bojo

20 Februari 2015   15:47 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:50 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Pak'e mubeng-mubeng yuh," omonge Tomin, nyedeki bapake sing kate mangan.

"Ngko. Pak'e sik kesel."

Tomin cilik mecucu. Pipine sing nyempluk, putih mergo wedak nggarai Diman gemes.

"Kene, pangku Pak'e."

"Pak'e cek maem sik. Sampeyan mimik susu gak?"

Diman sing wes nyandak anake, ngambungi arek lanang iku nganti areke ngguyu-ngguyu.

"Kecut."

"Pak'e kecut?"

"Ho oh."

Tomin sik ngguyu-ngguyu diambungi bapake.

"Kene Pak, sampeyan maem sik."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun