Mohon tunggu...
Rina Aprilia
Rina Aprilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Kanjuruhan Malang

Suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menganalisis Puisi Karya W.S Rendra

22 Mei 2023   15:59 Diperbarui: 22 Mei 2023   16:03 985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku
menghadapi kemerdekaan tanpa cinta
kau tak akan mengerti segala lukaku
kerna luka telah sembunyikan pisaunya.
Membayangkan wajahmu adalah siksa.
Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.
Engkau telah menjadi racun bagi darahku.
Apabila aku dalam kangen dan sepi
itulah berarti
aku tungku tanpa api.

Pada puisi "Kangen" ini menggambarkan bahwa penyair yang sedang merasakan kesepian dalam menghadapi hari harinya tanpa adanya cinta di sisinya,penyair disini merasa sangat terluka.Penyair juga membayangkan wajah nya pun sudah terasa dirinya sangat lah  tersiksa.Jadi kesimpulan dari puisi ini adalah bahwa penyair sangat lah tersiksa dengan rasa Kangen yang sedang ia rasakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun