Mohon tunggu...
Rina piliang
Rina piliang Mohon Tunggu... Musisi - Pena adalah tempat ku berkarya membuat kata menjadi bertalenta mengubah puisi menjadi imajinasi

Kelak kamu akhirnya akan merindukan aku sebagai sesuatu yang tidak akan pernah bisa kamu temukan pada siapapun.” “Jangan berpikir aku tak mampu melupakanmu sebagai masa lalu ku. Aku sudah menutup pintu masa lalu ku, karena Tuhan selalu buka pintu masa depan bagiku.” “Suatu ketika kamu akan menyesali sendiri perbuatanmu beserta rasa sakit yang pernah telah kamu berikan kepadaku !”

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Biarlah Tiap Tetes Air Mataku Menjadi Doa

15 Mei 2019   14:31 Diperbarui: 15 Mei 2019   14:49 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tapi inilah aku sayang...
Aku bukanlah mereka yg bisa membuat mu bahagia dgn berlimpah harta
Ku hanyalah sebuah serpihan sisa-sisa yg tak berguna setelah kau siksa

Ku pun tak heran jika cinta yg ku pertahankan kau buang
Cinta yg ku kukuhkan menemui takdir jika akhirnya hanya sebuah pelampiasan
Ku pun juga tahu,
Kau pasti akan tertawa membahana jika ini adalah akhirnya...

Aku terima...
Biarlah tiap tawa mu adalah luka untuk ku
Biarlah tiap tetesan air mata ku akan menjadi doa karma buat mu..

dokpri
dokpri
Rina Piliang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun