Mohon tunggu...
RIKI SUBAGJA
RIKI SUBAGJA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa biasa biasa aja

Bantu Komen nya.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Kylian Mbappe: Kritik dan Perdebatan setelah Tersingkirnya Prancis di Euro 2024

10 Juli 2024   10:04 Diperbarui: 10 Juli 2024   13:08 215
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kylian Mbappé, bintang muda timnas Prancis, berada di bawah sorotan tajam setelah Les Bleus tersingkir dari Euro 2024 di babak semifinal melawan Spanyol. Kegagalan ini memicu perdebatan sengit mengenai performa Mbappé di turnamen dan perannya sebagai kapten tim.

Statistik Kurang Mentereng

Selama Euro 2024, Mbappé hanya mencetak satu gol dari lima pertandingan, jauh di bawah ekspektasi sebagai salah satu penyerang terbaik dunia. Dia mencatatkan dua assist, dan rata-rata umpan kuncinya per pertandingan juga tergolong rendah. Akurasi tembakannya hanya mencapai 37,5%, menunjukkan kesulitannya dalam menyelesaikan peluang yang ada.

Performa Inkonsisten

Mbappé menunjukkan kilasan kecemerlangan dalam beberapa pertandingan, seperti saat melawan Portugal di babak perempat final. Namun, di laga lain, dia tampak frustrasi dan kesulitan melewati pemain bertahan lawan. Ketidakkonsistenan ini membuat Prancis kehilangan daya gedor di lini depan, sehingga mempengaruhi hasil akhir pertandingan.

Beban Kapten Terlalu Berat

Setelah pensiunnya Hugo Lloris, Mbappé diangkat menjadi kapten timnas Prancis pada usia yang masih muda. Beban ini diyakini turut membebani performanya di lapangan. Tekanan untuk memimpin tim dan menjadi panutan mungkin menjadi faktor yang mempengaruhi penampilannya.

Kritik Pedas dari Media dan Publik

Media Prancis tidak segan-segan mengkritik performa Mbappé di Euro 2024. Tagar #MbappFlop sempat trending di Twitter, menunjukkan besarnya kekecewaan publik terhadapnya. Kritik pedas ini dapat mempengaruhi mentalitas dan performanya di masa depan, menambah tekanan yang sudah ada.

Pengakuan Mbappé Sendiri

Mbappé sendiri mengakui bahwa performanya di Euro 2024 "di bawah standar". Dia meminta maaf kepada para penggemar dan berjanji untuk bekerja keras demi bangkit kembali. Pengakuan ini menunjukkan kesadarannya akan ekspektasi tinggi yang melekat padanya.

Kesimpulan

Penampilan Kylian Mbappé di Euro 2024 jauh dari harapan banyak pihak. Meskipun masih muda dan berbakat, dia masih perlu belajar untuk konsisten menunjukkan performa terbaiknya, terutama saat dibebani tanggung jawab besar sebagai kapten tim. Penting untuk menilai Mbappé secara objektif dan tidak hanya berdasarkan satu turnamen saja, mengingat masih banyak faktor lain yang mungkin berkontribusi pada kegagalan Prancis di turnamen ini.

Sumber :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun