Cegah Penyakit Menular Seksual, DKK Wonosobo Adakan Screening Kesehatan di Beberapa Perusahaan

Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonosobo menunjuk UPT Puskesmas Wonosobo 2 dan bekerjasama dengan Wonosobo Youth Center, mengadakan screening kesehatan berupa Voluntary Counseling and Testing (VCT) atau rangkaian tes untuk mengetahui adanya virus HIV dalam darah seseorang di beberapa perusahaan di Kabupaten Wonosobo.

Pelaksana Program VCT Mobile Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DKK Wonosobo, Rohman Setiadi, menyebutkan kegiatan ini merupakan kegiatan DKK Wonosobo yang tentunya membutuhkan kerjasama dengan pihak Wonosobo Youth Center selaku Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bergerak di bidang pencegahan dan penanggulangan HIV AIDS.

"Kegiatan VCT Mobile ini dilakukan di beberapa perusahaan di Wonosobo sebagai wujud pelaksanaan program Dinas Kesehatan dalam pencegahan dan penanggulangan penyakit menular. Perlu diingat bahwa sebagian besar temuan kasus HIV positif di Kabupaten Wonosobo berasal dari populasi kunci seperti lelaki seks lelaki (LSL), waria, dan pekerja seks komersil (PSK). Sehingga dalam pelaksanaan program tersebut kami menggandeng WYC untuk bekerjasama untuk menjangkau populasi kunci tersebut," ungkapnya.

"Tentunya kerjasama tersebut akan saling menguntungkan baik untuk Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan WYC." imbuhnya.

Kegiatan tersebut dilakukan selama bulan Juni 2024, guna mencegah maraknya temuan HIV positif dikalangan karyawan swasta. Selain mengadakan tes VCT, bertepatan di Trio Wonosobo pada Selasa 11 Juni 2024, DKK Wonosobo menunjuk UPT Puskesmas Kepil 1 untuk melakukan sreening TBC, tekanan darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol.

Sejumlah 51 karyawan Trio Wonosobo, melakukan rangkaian tes tersebut dengan tertib dan lancar. Miftahurrohmat, satpam Trio Wonosobo merasa sangat terbantu dengan adanya rangkaian tes tersebut.

"Dengan adanya tes tersebut, saya sangat terbantu untuk mengetahui tekanan darah, asam urat, dan kolesterol yang ada pada diri saya," katanya.

Ia juga berharap agar program kegiatan tersebud dapat dilakukan kembali di kemudian hari.

"Semoga di lain kesempatan ada kegiatan semacam ini lagi, agar kondisi kesehatan kami dapat terpantau dengan baik." imbuhnya.

Sebelumnya, pada Kamis 6 Juni 2024, DKK Wonosobo bersama UPT Puskesmas Wonosobo 2 dan LSM Wonosobo Youth Center telah melakukan Cek VCT di dua perusahaan, yaitu Rita Pasar Raya Wonosobo dan CV. Prima Karya Sejahtera. Rencananya masih ada beberapa perusahaan lagi yang akan diadakan kegiatan sejenis, diantaranya Astra Motor Wonosobo, CV. Mekar Abadi, dan CV. Tunas Madukoro Indah.

Artati Kartika Rini, selaku koordinator lapangan Distrik Wonosobo, Wonosobo Youth Center, mengatakan bahwa banyak sekali populasi kunci yang bekerja di perusahan-perusahaan tersebut.

"Sudah menjadi target kami untuk menjangau populasi kunci yang ada di perusahaan dan pabrik-pabrik di Wonosobo, karena mereka sangat susah untuk dijangkau. Mereka beralasan tidak mempunyai waktu untuk melakukan cek VCT ke layanan puskesmas, dan kami sangat susah untuk meminta izin kepada perusahaan untuk kami melakukan screening HIV di tempat tersebut. Sedangkan data Kementrian Kesehatan menunjukkan bahwa di perusahaan-perusahaan tersebut terdapat banyak sekali populasi kunci yang bekerja," katanya.

Oleh karena itu, perempuan yang akrab dipanggil Tika ini, menegaskan dengan adanya program kerjasama dari DKK Wonosobo ini sangat membantu Wonosobo Youth Center khususnya Distrik Wonosobo untuk menjangkau populasi kunci yang bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut.

"Ya, dengan adanya kegiatan dari Dinas Kesehatan tersebut tentunya sangat membantu untuk capaian kinerja kami, terkhusus untuk menjangkau populasi kunci yang bekerja di perusahaan-perusahaan tersebut." tegasnya.

Tika berharap agar kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik, dan seluruh pihak yang terlibat dapat bersikap kooperatif demi kelancaran kegiatan tersebut.