Sedangkan, Menurut Istilah : Tatanan (aturan) prilaku berdasarkan suatu system tata nilai suatu masyarakat tertentu (peraturan).
‘’Etika lebih banyak dikaitkan dengan ilmu pengetahuan atau filsafat, karena itu yg menjadi standar baik dan buruknya adalah akal pikiran. Berkaitan dengan hal ini maka etika merupakan teori tentang hal yang baik/buruk berkenaan dengan prilaku manusia menurut ketentuan akal manusia’’.
Contoh : Hidup bersama antara seorang pemuda dan pemudi pada masyarakat bebas, seperti di dunia Barat, yang menurut tata nilai akhlakul karimah, tidak dapat dibenarkan.
Contoh Etika lain seperti : Etika Berpakaian, Makan, Minum, Bisnis, Etika Bertamu dan lain-lain.
C. MORALÂ
Bahasa : Mores jamak dari Mos (Yunani) berarti adat kebiasaan, susila
Istilah : (1) Prilaku yang sesuai dengan ukuran-ukuran tindakan yang oleh umum diterima meliputi kesatuan social atau lingkungan tertentu. (2) Ajaran yg menggambarkan tingkah laku baik yg dapat diterima di masyarakat.
Contoh moral dalam kehidupan sehari-hari adalah:
- Jika kita menemukan tas/dompet di tempat umum. Seandainya kita memiliki moral yang baik maka kita akan memberikan tas itu kepada pemiliknya atau pada yang berwajib
- Memberikan tempat duduk saat di kendaraan umum untuk orang tua maupun ibu hamil yang tidak mendapat tempat duduk.
- Membungkukkan badan ketika melewati orang yang lebih tua
D. SUSILA
Bahasa : Sansekerta yaitu SU dan SILA. SU berarti baik, bagus. SILA berarti dasar, prinsip, peraturan hidup atau norma.
Secara KBBI: Baik bahasanya, beradab, sopan santun, adat istiadat yg baik, kesopanan dan keadaban.