بِأَنَّهُ عَادَةُ الإِرَادَةِ, يَعْنِي الإِرَادَةَ إِذاَ اعْتَادَتْ شَيْئًا فَعَادَتــُهَا هِيَ الْمُسَمَّـاةُ بِالْخُلُقِ
Kehendak yang dibiasakan. Artinya bahwa kehendak itu bila membiasakan sesuatu, maka kebiasaan itu dinamakan akhlak
Akhlak bersandar kepada sumber hukum islam yang paling tinggi, yaitu Al-Qur’an dan Hadits Nabi Muhammad SAW
Tujuan Belajar Akhlak :
- Membersihkan Hati
- Menbersihkan diri dari Perbuatan Dosa
- Mengarahkan aktivitas kehidupan manusia
- Memberikan Pedoman bagi manusia dalam mengetahui yang baik dan yang buruk
- Mendapatkan Kedudukan yang Mulia di akhirat
Pembagian Akhlak terbagi menjadi 2 antara lain :
1. Terpuji yang disebut dengan Mahmudah
2. Tercela yang disebut dengan Madzmumah
Contoh perbuatan AKHLAK:
Orang yang jarang memberikan uangnya kemudian dia memberi karena ada kebutuhan yang tiba-tiba maka orang itu tidak dikatakan berakhlak dermawan karena perbuatannya tidak melekat dalam jiwanya (spontan, berulang-ulang atau terus-menerus). Seperti pemberian uang, sembako ketika PILKADA dan lain sebagainya.
B. ETIKA
Menurut Bahasa : Berasal dari kata ethos (Yunani) berarti watak, kesusilaan, atau adat.