Mohon tunggu...
rikaameliaparhanah
rikaameliaparhanah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Rika Amelia Parhanah mahasiswi di Universitas Budi Luhur

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Pelanggaran Kode Etik Kedokteran dan Sanksi Hukum: Kasus Viral Tiga Nakes Yang Memperlihatkan Perbedaan Pelayanan

4 Januari 2025   16:58 Diperbarui: 5 Januari 2025   02:38 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sekejap pun, rating Puskesmas Lambunu 2 di Google turun drastis.

Banyak warganet yang memberikan penilaian buruk dan merasa sakit hati imbas video dari ketiga nakes yang viral di media sosial tersebut.

"padahal BPJS itu juga bayar lho... bukan gratis... kenapa di pandang rendah saat kita mau berobat". Komentar pemilik akun @dwintabe

"@kemenkes_ri #pecat". Komentar akun @el_86

"pecat ajalah model begituan.....dia di gaji memang tugasnya melayani orng sakit”. Komentar akun @IDESA@2021

Ketiga Oknum Nakes Minta Maaf

Setelah video tersebut viral, ketiga Nakes tersebut lantas memberikan klarifikasi berupa permintaan maaf dan mengaku tak pernah membedakan pasien dilansir dari akun TikTok @Sewaktu.com, Sabtu (18/3/2023).

Dengan rasa malu, ketiga Nakes tersebut meminta maaf usai membuat konten berupa video yang seolah membandingkan pasien BPJS dan Umum

Sehingga dengan hal tersebut ketiga oknum Nakes tersebut mengungkapkan permohonan maaf kepada seluruh pihak kesehatan bahkan masyakarat di Indonesia.

"Asssalamualaikum wr. wb, selamat siang, kami staff Puskesmas Lambunu 2 memohon maaf sebesar besarnya kepada Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, BPJS Kesehatan seluruh Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Ikatan Bidan Indonesia, Ikatan Dokter Indonesia, dan teman sejawat kesehatan seluruh Indonesia khusunya Dinas Kesehatan dan seluruh masyarakat Indonesia," kata ketiga Nakes tersebut dengan kompak.

Ketiga tenaga kesehatan tersebut mengaku tak bermaksud menyingung pihak manapun dan mengatakan hanya membuat konten semata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun