Satu komentar mampir di status Facebook saya kemarin yang membahas Lee Min Ho dan drama terbarunya.
"Mom, drakor apa yang kamu rekomen?"
Wih, banyak, Mom. Di masa-masa #DiRumahAja seperti ini, drama Korea adalah satu dari sedikit hiburan yang tidak membutuhkan banyak tenaga (kecuali tenaga listrik dan tenaga untuk mengunyah cemilan, tentunya).
Frekuensi saya menonton tidak bertambah sih, tetap hanya pada malam hari menjelang tidur, karena suami dan anak-anak yang WFH dan SFH justru membutuhkan perhatian lebih banyak. Namun saya tiba-tiba teringat drakor-drakor apik yang meninggalkan kesan mendalam di dalam sanubari saya, dan bisa menemani kamu berdiam diri di rumah selama pandemi Covid-19.
Saya urutkan mulai dari drama favorit saya ya. Yuk kita mulai. Kaja!
1. Misaeng
Aktor utama: Siwan
Sepanjang saya menonton drakor (sudah kurang lebih 4 tahun), drama ini adalah drama terbaik di mata saya. Mengisahkan perjalanan Geu Rae, seorang mantan pemain baduk (catur Korea) yang hanya mempunyai ijazah setara SMA, saat menjadi karyawan magang di sebuah perusahaan trading.
Geu Rae bisa masuk ke perusahaan itu karena rekomendasi orang dalam; sebuah fakta yang sangat dibenci oleh Oh Sang Sik, atasannya selama masa internship. Bahkan setelah status Geu Rae diubah dari intern menjadi karyawan kontrak 2 tahun, bos dan rekan kerjanya masih meragukan kemampuan seseorang yang tidak pernah kuliah, tidak pernah pergi ke luar negeri, dan tidak bisa berbicara bahasa asing seperti rekan-rekannya yang lain.
Dari awal sampai akhir kita akan disuguhkan perjalanan Geu Rae yang pendiam dan selalu memendam perasaannya. Kita akan dibuat kagum oleh usaha dan kerja kerasnya. Kita akan dibuat terharu oleh kebahagiaannya saat dia mulai memiliki teman dan diterima oleh orang lain.
Tak ketinggalan ada berbagai politik kantor yang disajikan dengan cantik dan riil di dalam drama ini. Mungkin bisa menambah amunisimu saat menghadapi dunia persilatan di kantormu yang sekarang.
2. Oh My Venus
Aktor utama: So Ji Sub
Kalimat paling "nendang" dari drama ini diucapkan oleh pemeran utama pria, seorang pewaris bisnis (chaebol) yang mencoba lari dari tanggung jawabnya dalam perusahaan dan menjadi personal trainer bintang-bintang Hollywood:
"You only have one body for this life, why are you wasting it?"
Coach-nim, nama panggilannya, mengatakan itu pada pemeran utama wanita yang diputuskan oleh sang pacar karena ia menggendut dan sekarang tidak semenarik waktu mereka bertemu pertama kali belasan tahun lalu.
Wanita yang masuk ke dalam siklus bad mood-makan-tambah bad mood yang tidak berujung ini meminta Coach-nim membantunya menurunkan berat badan, supaya ia bisa membalas dendam pada mantan pacar yang berselingkuh dengan mantan sahabatnya sewaktu kuliah.
Alih-alih mendukung program balas dendam, Coach-nim malah menemukan penyakit si wanita yang menyebabkan ia tidak bisa mengendalikan nafsu makan dan menurunkan berat badan. Coach-nim juga memperkenalkannya pada diet yang benar dan olah raga teratur.
"Yang utama bukan menjadi kurus, tapi bagaimana melatih ototmu supaya badanmu selalu kuat."
Jadi program diet-exercise-nya mencakup makanan sehat yang harus dikonsumsi selama masa mengurangi lemak. Ingat ya, kurangi lemak dulu sebelum membentuk otot. Kalau kamu langsung memilih olah raga yang membentuk otot, begitu kamu lalai berolah raga massa tubuh yang ditinggalkan oleh ototmu akan cepat diisi oleh lemak dari makanan yang kamu konsumsi.
Luar biasa banyak pengetahuan tentang kesehatan yang saya dapat dari drama ini. Kisah cintanya, walau klise, juga cukup mengharukan dan menunjukkan kematangan akting seorang So Ji Sub.
3. Kingdom
Aktor utama: Ju Ji Hoon
Kalau kamu ingin menyaksikan film horor yang sangat relevan dengan pandemi kali ini, "Kingdom" adalah jawabannya. Drama ini mengisahkan Pangeran Chang yang mencari jawaban akan perubahan misterius sang raja (ayahnya) yang menjadi monster bau pemakan manusia di malam hari.
Drakor ini menjijikkan bagi saya. Adegan menggigit dan menyerbu daging manusia tidak ditampilkan satu dua detik saja, seringnya cukup close-up dan membuat saya menutup mata karena mual.
Akan tetapi inti dari drama ini adalah perjuangan Pangeran Chang yang mencari kebenaran, yang sigap bertindak sebagai pemimpin yang menggantikan ayahnya, yang setia pada rakyatnya yang menderita, dan yang selalu lebih mementingkan orang lain. Benar-benar karakter kuat yang membuat saya berdecak kagum.
Dari sisi para zombi kita melihat sosok-sosok yang kelaparan dan hilang kendali. Mengerikan sebagai zombi, namun menyedihkan sebagai mantan manusia. Ketidakmampuan mereka menggunakan akal sehat adalah akibat cacing pada bunga pembangkit orang mati, yang awalnya digunakan pada raja tapi kemudian menyebar ke rakyat jelata.
Cacing itu mengingatkan saya pada virus Corona; nyaris tak terlihat namun memberi dampak luar biasa saat ia menghancurkan kehidupan banyak orang. Kisah di dalam "Kingdom" juga menerapkan lockdown total ketika rakyat dilarang keluar dari kota benteng. Keterbatasan pangan dan zombi yang berkeliaran di luar dinding kota membuat mereka semua hampir mati kelaparan.
Sungguh drama yang menjadi cerminan kondisi saat ini walaupun proses syutingnya jauh sebelum kasus pertama muncul di Wuhan. Jangan tonton kalau kamu sudah mulai stres karena tidak keluar rumah. Tontonlah kalau kamu ingin melihat wajah tampan selain Hyun Bin dan Park Seo Joon.
4. Descendants of the Sun
Aktor utama: Song Joong Ki
Drama ini menarik karena dua hal: 1) setting-nya yang di luar Korea dan 2) perjuangan pemeran utama pria untuk mendapatkan hati pemeran utama wanita. Walaupun kemampuan berbahasa Inggris Song Joong Ki membuat saya mute waktu menonton, secara umum drama ini enak diikuti dari awal sampai akhir.
Kisah operasi mendadak seorang pemimpin dari negara Arab, berlian yang diselundupkan oleh manager perusahaan Korea yang berlokasi di Urk, gempa bumi yang mengoyak negara itu, dan penyanderaan si pemeran utama wanita, semuanya dibalut dengan sangat rapi dan manis. Bahkan kisah cinta second male dan female lead sangat menarik untuk diikuti.
Yang membuat drama ini tambah memikat hati para drakorian adalah kontras antara profesi sang male dan female lead. Male lead adalah seorang tentara yang tak segan mengambil nyawa  musuh. Female lead adalah seorang dokter yang sudah bersumpah untuk selalu menyelamatkan nyawa, tak peduli kawan ataupun lawan.
Bagaimana mungkin perbedaaan prinsip mendasar seperti itu diabaikan hanya karena rasa tertarik, suka, dan cinta? Tonton dan lihat sendiri chemistry male dan female lead yang meledak di layar. Saya tak heran waktu mendengar kabar mereka berdua menikah, hehehe.
5. Weightlifting Fairy Kim Bok Joo
Aktor utama: Lee Sung Kyung
Kisah cinta semasa kuliah memang menarik untuk diulik-ulik atas nama kenangan dan nostalgia. Drakor ini tidak memakai alur mengenang masa lalu, justru ia mengajak kita menemani Kim Bok Joo dalam meraih masa depannya.
Kim Bok Joo adalah seorang atlet angkat besi wanita yang kuliah di universitas olah raga. Semasa kecil ia gendut dan dijuluki si tembem oleh teman-teman sekelasnya. Tak disangka di kampus ia bertemu kembali dengan teman semasa SD yang pernah ia selamatkan waktu jatuh dari jendela kelas.
Anak lelaki kurus itu sudah menjelma menjadi pria muda berotot, seorang atlet renang yang tidak pernah bisa menang dalam kompetisi karena stres sewaktu bertanding. Stres itu mengakibatkan telinganya berdenging sewaktu sedang berenang dan ia tidak bisa lagi mencapai garis finish.
Drama ini menceritakan pergulatan batin orang-orang muda. KBJ yang seorang atlet angkat besi suatu hari jatuh cinta dan ingin tampil lebih feminin untuk memikat hati seorang dokter. Konyolnya, si dokter adalah sepupu dari teman masa kecil yang selalu memanggil KBJ sebagai si tembem.
Si perenang juga memiliki masalahnya sendiri. Kegagalannya memenangkan pertandingan apa pun ditambah dengan krisis identitas karena ia bukan anak kandung dari keluarganya yang sekarang. Ia diangkat anak oleh keluarga ipar dari ibunya saat ibunya menikah lagi dan mempunyai anak lain yang sakit sehingga lebih diperhatikan.
Drama ini akan membawa kita mengenang kembali degup gugup saat jatuh cinta, patah hati yang pertama, perjuangan untuk memaafkan dan melupakan, dan usaha untuk mempertahankan hubungan walau terpisah jarak.
Kim Bok Joo dan orang-orang di sekitarnya dijamin akan membuat kamu ikut tersenyum dan tertawa bersamanya. Lee Sung Kyung sudah terlalu melekat sebagai KBJ, sehingga saya melihat ia tidak cocok memerankan orang lain di drama lain, seperti Dr. Romantic 2. Â Hmmm ....
Wah tulisan ini sudah sangat panjang. Empat drakor lain akan saya bahas di tulisan berikutnya ya. Annyeong!
