Mohon tunggu...
rifqiarifhudaya
rifqiarifhudaya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Naik Gunung dan Liburan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengajarkan pentingnya Hukum dan Peraturan Dalam Kehidupan Sehari-hari di Sekolah Dasar melalui Mata Pelajaran PPKN

29 Desember 2024   21:04 Diperbarui: 29 Desember 2024   21:57 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Oleh: M. Rifqi Arif Hudaya (Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar) 

 

Pendahuluan

            Pendidikan Kewarganegaraan (PPKn) di sekolah dasar memegang peranan penting dalam membentuk karakter dan kepribadian siswa. Melalui PPKn, siswa diajarkan nilai-nilai moral, etika, serta kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Salah satu bagian penting yang perlu ditekankan dalam pembelajaran PPKn adalah pemahaman tentang hukum dan peraturan. Pemahaman ini tidak hanya bertujuan untuk membentuk generasi yang taat hukum, tetapi juga untuk menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan teratur.

            Mengajarkan hukum dan peraturan sejak dini merupakan langkah strategis untuk membangun kesadaran siswa terhadap pentingnya hidup dalam tatanan yang tertib. Ketika siswa memahami peran hukum, mereka tidak hanya menjadi individu yang disiplin, tetapi juga membantu dalam menciptakan lingkungan yang damai dan saling menghormati. Oleh karena itu, pendidikan hukum dan peraturan harus dimulai dari lingkungan yang paling dekat dengan anak, yaitu sekolah.

            Sekolah dasar adalah tempat yang terbaik untuk menanamkan pemahaman tentang hukum dan peraturan. Pada usia ini, siswa berada dalam tahap perkembangan di mana mereka mudah menerima dan menyerap nilai-nilai yang diajarkan. Melalui mata pelajaran PPKn, sekolah memiliki kesempatan untuk memperkenalkan rancangan hukum secara sederhana namun bermakna, sehingga siswa dapat memahami hubungan aturan dalam kehidupan sehari-hari, baik di rumah, di sekolah, maupun di masyarakat. (Kemendikbud. 2020).

Pembahasan

Pentingnya Hukum dan Peraturan dalam Kehidupan Sehari-hari

            Hukum dan peraturan adalah dasar utama dalam kehidupan bermasyarakat. Mereka berfungsi sebagai panduan untuk menjaga ketertiban, keadilan, dan keamanan. Dalam tingkat kecil, seperti di lingkungan sekolah, hukum dan peraturan membantu menciptakan suasana belajar yang menguntungkan. Misalnya, peraturan tentang waktu masuk sekolah, larangan membawa benda berbahaya, atau kewajiban mengenakan seragam sekolah adalah contoh sederhana yang dapat dikenalkan kepada siswa sejak dini.

            Memahami pentingnya hukum dan peraturan sejak usia dini membantu siswa mengembangkan rasa tanggung jawab dan disiplin. Anak-anak yang terbiasa memahami dan mematuhi aturan di sekolah akan lebih mudah mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat. (Yulianti, A., & Setiawan, B. 2021).

Peran PPKn dalam Mengajarkan Hukum dan Peraturan

PPKn sebagai mata pelajaran memiliki ruang lingkup yang luas untuk mengenalkan siswa pada pemahaman hukum dan peraturan. Beberapa langkah utama yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PPKn untuk mengajarkan pentingnya hukum dan peraturan adalah sebagai berikut:

Menggunakan Pendekatan Kontekstual

Pendekatan kontekstual menghubungkan materi pelajaran dengan situasi nyata yang dihadapi siswa sehari-hari. Guru dapat memberikan contoh kasus sederhana, seperti pentingnya mengantri saat membeli makanan di kantin atau menghormati teman saat bermain. Melalui contoh ini, siswa diajak untuk memahami manfaat mematuhi aturan, seperti menghindari masalah dan menjaga hubungan baik dengan orang lain.

Memberikan Penjelasan dengan Bahasa yang Mudah Dipahami

Bahasa yang sederhana dan sesuai dengan usia anak-anak sangat penting dalam menyampaikan konsep hukum dan peraturan. Misalnya, guru dapat menjelaskan bahwa aturan adalah "kesepakatan bersama" yang dibuat untuk kebaikan semua orang. Dengan persamaan seperti ini, siswa akan lebih mudah menangkap pesan yang ingin disampaikan.

Melibatkan Aktivitas Praktis

Pembelajaran yang melibatkan aktivitas praktis, seperti latihan kelas atau bermain peran sebagai petugas hukum, dapat membantu siswa memahami peran hukum dan peraturan dalam kehidupan sehari-hari. Aktivitas ini juga meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar, sehingga materi yang diajarkan lebih mudah diingat.

Menanamkan Nilai melalui Cerita dan Dongeng

Anak-anak di usia sekolah dasar cenderung menyukai cerita. Guru dapat menggunakan cerita rakyat atau dongeng yang mengandung pesan moral tentang pentingnya mematuhi aturan. Misalnya, cerita tentang seorang anak yang mendapat penghargaan karena selalu jujur dan patuh pada aturan dapat menjadi pengaruh bagi siswa untuk meneladani sikap tersebut. (Supriyadi, T. 2022).

Dampak Positif Pembelajaran Hukum dan Peraturan di Sekolah Dasar

Mengajarkan hukum dan peraturan melalui PPKn memberikan dampak positif jangka panjang bagi siswa. Beberapa manfaat yang dapat dirasakan antara lain:

Peningkatan Kesadaran Diri Siswa yang memahami pentingnya hukum dan peraturan akan lebih sadar akan tanggung jawab mereka sebagai individu. Mereka belajar untuk menghormati hak orang lain dan menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.

Penguatan Karakter Pembelajaran ini membantu membentuk karakter siswa yang jujur, disiplin, dan bertanggung jawab. Nilai-nilai ini menjadi modal penting dalam kehidupan mereka di masa depan.

Menciptakan Lingkungan yang Rukun Dengan mematuhi aturan, siswa turut membantu menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman. Hal ini juga dapat menciptakan suasana belajar yang lebih berguna.

Bekal untuk Kehidupan Bermasyarakat Pemahaman tentang hukum dan peraturan memberikan bekal bagi siswa untuk hidup dalam masyarakat yang beragam. Mereka akan lebih mudah beradaptasi dan membantu dalam lingkungan yang lebih luas. (Wahyuni, R., & Hidayat, S. 2023).

Menerapkan Pembelajaran Di Dunia Maya

            Di dunia maya, Cara pembelajaran hukum dan peraturan dapat diperkaya dengan teknologi. Guru dapat memanfaatkan media interaktif, seperti video animasi, aplikasi pendidikan, atau kuis daring, untuk menarik minat siswa. Selain itu, penggunaan media sosial sebagai sarana latihan juga dapat dimaksimalkan, dengan catatan bahwa penggunaannya diawasi secara bijaksana.

            Teknologi juga memungkinkan siswa untuk belajar secara kerja sama. Misalnya, melalui tugas kelompok, siswa dapat membuat video pendek tentang pentingnya mematuhi aturan di sekolah atau masyarakat. Tugas semacam ini tidak hanya memperdalam pemahaman mereka tentang materi, tetapi juga mengasah keterampilan bekerja sama dan berpikir cerdas. (Santoso, E. 2023).

Tantangan dalam Pembelajaran

Meskipun memiliki banyak manfaat, pembelajaran hukum dan peraturan melalui PPKn juga menghadapi beberapa tantangan, seperti:

Kurangnya Pemahaman Guru Tidak semua guru memiliki pemahaman mendalam tentang konsep hukum dan peraturan. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan bagi guru untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam mengajarkan materi ini.

Minimnya Sarana dan Prasarana Beberapa sekolah mungkin tidak memiliki fasilitas yang memadai untuk mendukung pembelajaran saling berhubungan. Hal ini dapat mengurangi keberasilan penyampaian materi.

Perbedaan Latar Belakang Siswa Latar belakang sosial dan budaya siswa yang beragam dapat memengaruhi pemahaman mereka tentang hukum dan peraturan. Guru perlu menggunakan pendekatan yang menyeluruh agar semua siswa dapat memahami materi dengan baik. (Wahyuni, R., & Hidayat, S. 2023).

Kesimpulan

Mengajarkan pentingnya hukum dan peraturan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah dasar melalui PPKn adalah langkah utama untuk membentuk generasi yang taat hukum dan berkarakter. Dengan pendekatan yang tepat, seperti penggunaan bahasa sederhana, aktivitas praktis, dan teknologi, siswa dapat memahami dan menerapkan nilai-nilai ini dalam kehidupan mereka. Meskipun terdapat tantangan, upaya untuk mengintegrasikan pembelajaran hukum dan peraturan dalam PPKn layak untuk terus ditingkatkan, mengingat dampak positifnya yang penting bagi siswa dan masyarakat secara keseluruhan

Referensi

Kemendikbud. (2020). Panduan Implementasi Kurikulum 2013 untuk Sekolah Dasar. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Yulianti, A., & Setiawan, B. (2021). "Peran Guru PPKn dalam Membentuk Karakter Siswa di Sekolah Dasar". Jurnal Pendidikan Karakter, 12(3), 245-256.

Supriyadi, T. (2022). "Metode Pembelajaran Kontekstual untuk Peningkatan Pemahaman Siswa Tentang Peraturan di Sekolah Dasar". Jurnal Ilmu Pendidikan, 15(2), 89-102.

Wahyuni, R., & Hidayat, S. (2023). "Pemanfaatan Teknologi dalam Pembelajaran PPKn di Era Digital". Jurnal Teknologi Pendidikan, 18(1), 54-66.

Santoso, E. (2023). Membangun Generasi Taat Hukum Melalui Pendidikan Kewarganegaraan. Surabaya: Penerbit Kawan Pustaka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun