Mohon tunggu...
Muhammad Rifky Fahreza
Muhammad Rifky Fahreza Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswa aktif dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah jakarta, Faktultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Program Studi Manajemen Dakwah. Hobi saya adalah mempelajari teknologi baru yang digunakan pada zaman sekarang dan sekaligus mendengarkan musik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Surah Al-Isra Ayat 23-27: Etika Berbakti, Kebijakan Keuangan, dan Peringatan terhadap Pemborosan

17 Mei 2024   15:32 Diperbarui: 17 Mei 2024   15:34 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam surah Al-Isra ayat 23-27 ini terdapat ajaran penting yang bisa menjadi pedoman untuk seluruh umat muslim dalam menjalani kehidupannya sehari-hari. Ayat-ayat ini menegaskan pentingnya beretika dan berbakti kepada orang tua, strategi dalam mengelola keuangan, dan larangan untuk menghambur-hamburkan uang secara tidak bijaksana atau bisa disebut pemborosan. Dengan kita memahami dan mengamalkan pesan pokok ini, kita dapat membangun keluarga yang harmonis dan tentram, masyarakat yang sejahtera, serta kehidupan yang penuh berkah. Artikel ini akan mengkaji serta memberikan penjelasan pada setiap ayat nya serta mendalam mengenai setiap aspek tersebut, memberikan pengetahuan serta wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana kita dapat menerapkan nilai-nilai luhur ini dalam kehidupan kita.

A. Al-Isra Ayat 23

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا۟ إِلَّآ إِيَّاهُۖ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَـٰنًاۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّۢ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًۭا كَرِيمًۭا

Artinya: "Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. (QS. Al-Isra'/17: 23)

Ayat ini menjelaskan kepada kita tentang Ilmu Tauhid, yaitu ilmu tentang ilmu yang membahas tentang keesaan Allah SWT. Dalam ayat ini, Allah SWT menegaskan perintahnya kepada kita untuk tidak menyembah kecuali kepada-Nya. Setelah menekankan tentang makna tauhid, Allah SWT memerintahkan agar berbuat baik kepada orang tua. Hal ini menunjukkan bahwa setelah kepentingan Allah, kepentingan orang tualah yang paling utama. Memperlakukan orang tua dengan baik termasuk berbakti, penuh hormat, dan memperlakukan mereka dengan penuh kasih sayang, terutama ketika mereka sudah tua.

Dalam ayat ini juga dijelaskan agar kita selalu menghormati orang tua dengan perkataan dan sikap kita, bagaimana perlakuan kita terhadap orang tua. Tentu nya kita sebagai anak harus selalu hormat kepada orang tua kita dan juga menjaga sikap kita terhadapnya. Saat orang tua sudah memasuki usia lansia, kita harus merawat dan mengasuh nya yang lebih baik kita rawat di rumah daripada di pantai jompo. Dan juga Allah SWT melarang kita untuk mengucapkan kata kata kasar yang bisa membuat hati orang tua kita tersakiti, karena itu akan menjadi dosa untuk kita nantinya. Karena berkata “ah” saja yang hanya menunjukkan rasa kesal kita pun itu dilarang oleh islam. Dan yang terakhir, kita diperintahkan untuk membahagiakan hati kedua orang tua kita dengan cara berbicara dengan ucapan yang penuh hormat dan santun.

B. Al-Isra Ayat 24

وَا خْفِضْ لَهُمَا جَنَا حَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَّبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيٰنِيْ صَغِيْرًا 

Artinya: "Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, "Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil." (QS. Al-Isra'/17: 24)

Dalam ayat ini, kita diperintahkan untuk menerapkan sikap rendah hati dan penuh kasih sayang terhadap kedua orang tua kita. Pada kalimat “rendahkanlah dirimu” artinya kita harus menunjukkan rasa hormat kita dan tidak sombong di hadapan mereka, dan memperlakukan mereka dengan penuh kelembutan dan perhatian. Selanjutnya ayat ini juga mengajarkan kepada kita agar selalu mendoakan kedua orang tua kita dengan membaca doa untuk kedua orang tua, yaitu:

اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun