Gunung Rinjani selalu menjadi tujuan wisata utama berkunjung ke Lombok. Sekarang, mereka yang akan mendaki Rinjani memiliki wisata alternative baru. Tempat wisata tambahan, yang bisa dikunjungi sebelum atau sesudah mendaki Gunung Rinjani.Â
Itulah Rumah Baca Lombok Love Library. Â
- Lokasinya berada dekat dengan pintu masuk atau pintu awal pendakian Gunung Rinjani dari arah Sembalun. Berjarak sekitar dua kilometeran, atau sekitar 30 menitan perjalanan. "Pulang atau pergi ke Rinjani, Rumah Baca pasti terlewati", demikian kata Bang DJ. Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui.
- Desain rumah baca yang lain dari yang lain. Sepintas tidak akan menyangka jika bangunan ini adalah rumah baca. Meskipun kecil, tapi unik dan sangat menarik. Dengan material utama kayu, Â bangunan rumah baca dilengkapi dengan pernak-pernik edukasi-menyenangkan. Dinding luarnya dipasangi injakan-injakan panjat tebing. Bagian dalam diisi kolam bola buat anak-anak, Â sementara ruang utama berada di atas. Buku-buku ditata menempel ke dinding. Keren lah. Menonjol dan khas. Instagrammable.
- Rumah Baca berada di antara rumah-rumah masyarakat, Â sehingga para pengunjung - Â wisatawan - Â akan berbaur dengan masyarakat. Kesempatan ini bisa dipergunakan untuk berkomunikasi dan berujung mendapatkan pengetahuan baru tentang kebiasaan dan adat istiadat setempat. Selain menyatu dengan alam, pengunjung pun menyatu dengan penduduk setempat. Get the feeling.
- Rumah Baca ini memiliki kegiatan yang keren. Salah satunya, Â yang bisa dilihat dari youtube, Â adalah penampilan anak-anak membaca puisi. Mereka membacakan puisi di 'panggung' bangunan, bagian lantai atas yang menjorok keluar - Â sehingga bisa dilihat oleh siapa saja yang melihatnya. Sementara 'penonton' - Â yang umumnya adalah warga sekitar dan juga wisatawan, Â menonton dari pekarangan rumah-rumah tetangga.Â
- Penampilan mereka, Â dengan aktivitas lainnya, Â memperlihatkan kreativitas anak-anak yang sangat menarik bagi para pendatang, wisatawan budaya. Juga kenyataan bahwa mereka -- anak-anak penduduk sekitar -- sudah mulai memiliki kepercayaan diri mengekspresikan diri. Apalagi ditambah dengan program aktivitas volunteer -- relawan, memberikan pengalaman berbeda kepada para pengunjung.
- Rumah Baca ini adalah sebuah bukti bagaimana kolaborasi antara anak-anak muda, Â masyarakat dan pihak luar terjalin secara apik. Semangat dan ide brilian anak-anak muda - Â yang umumnya adalah pendaki, Â pemandu Rinjani dan penyuka olah raga luar ruang, Â ini ternyata bisa mewujud sebuah aksi keren yang berdampak sangat positif terhadap masyarakat.Â
- Semangat kolaborasi seperti ini bisa menjadikan Rumah Baca tempat wisata yang berbeda dengan wisata pendakian Rinjani. Wisata yang tidak sekedar untuk berwisata, Â melainkan menimba ilmu dan inspirasi. Siapa tahu bisa dibawa dan ditularkan ke daerah lain. Wisata edu-literasi-youth-community, keren punya.
Dengan demikian, Â para wisatawan secara aktif terlibat dalam kegiatan relawan literasi. "Belum berjalan maksimal, namun setiap pendaki selalu kita infokan tentang donasi buku ke rumh baca", demikian jelas Bang DJ. "Bahkan kemarin waktu even balap lari Ultra Rinjani 100K, ada beberapa pelari yang menyumbangkan buku untuk rumah baca kita".